Medan, MISTAR.ID
PSMS menang dengan skor meyakinkan 4-0 saat melakoni laga ujicoba kontra tim amatir Liga 3 Sumut, PS Harjuna Putra di Stadion Mini Pancing Medan, Rabu (11/1/23) sore.
Gol kemenangan Ayam Kinantan lahir dari Dian Sasongko dan Ichsan Pratama di babak pertama, serta sepasang gol yang dilesakkan pemain muda Ikhsan Can di babak kedua.
Kendati tak didampingi sang juru taktik I Putu Gede, PSMS tetap menurunkan sejumlah pemain andalannya di babak pertama.
Baca Juga:Manajemen PSMS Minta Jadwal Liga 2 Segera Dirilis
Abdul Rohim tampil di bawah mistar. Disusul Joko Susilo, Andri Muliadi, Supardi Nasir, Hamdi Sula di lini pertahanan. Selanjutnya Ichsan Pratama, M Krisna, Hari Habrian, Sandeni Sidabutar di lini tengah, serta Ahmad Ihwan dan Dian Sasongko di depan.
Di pertengahan babak pertama, Rohim ditarik keluar digantikan Habbi Ilyasa. Pada babak kedua, PSMS hampir mengganti seluruh pemainnya dengan menurunkan Adixi Lenzivio di bawah mistar, Andre Sitepu, Imam Mahmudi, Reyki, Suandi, Iman Budi, Ahmad Bustomi, Iksan Can, Ricat Turnip dan Nico Malau. Hanya Sandeni tak diganti.
Namun, pada babak kedua PSMS harus bermain dengan 10 orang, menyusul Imam Mahmudi yang mendapat hadiah kartu merah dari wasit, usai menghentikan serangan balik lawan.
Tak lama berselang, Andri Muliadi kembali masuk menggantikan Sandeni untuk mengisi pos yang ditinggalkan Imam Mahmudi. Praktis hanya M Fardan Harahap dan Didik Haryanto yang absen di laga ini dan hanya menepi di pinggir lapangan.
Usai pertandingan, asisten pelatih PSMS Rudi Hariantoko mengatakan, bukan hasil akhir yang dicari. Namun, ia menilai permainan Joko Susilo dan kawan-kawan cukup baik.
“Apa yang diberikan Coach Putu bisa diterapkan anak-anak di laga ini. Konsistensi permainan terutama di possession sama counter attack-nya,” ujarnya.
Baca Juga:Jelang Kongres PSSI, PFC Desak Polda Sumut Tahan Tersangka Dugaan Pemalsuan Berkas PSMS
Namun, Rudi tak memungkiri dengan belum pastinya kapan Liga 2 dilanjutkan, sedikit mempengaruhi motivasi Joko Susilo dan kawan-kawan.
“Anak-anak kurang nyaman, karena butuh kepastian. Dilanjutkan apa tidak Liga 2 ini. Tapi sesuai keinginan pelatih, mereka harus tetap siap, karena bisa saja sewaktu-waktu kompetisi lanjut,” ucapnya.
Rudi mengatakan, ketidakhadiran I Putu Gede pada ujicoba tersebut karena sedang mengikuti ujian lisensi kepelatihan A Pro AFC.
“Coach Putu izin untuk 3-4 minggu, beliau sedang masuk (ujian) modul ketiga,” pungkasnya. (ial/hm12)
