Pemilihan Pangulu Nagori (Pilpanag) secara serentak di 77 Nagori yang tersebar di 28 Kecamatan se -Kabupaten Simalungun telah selesai dilaksanakan. Tahapan selanjutnya pelaporan hasil pemilihan dari Maujana Nagori ke Bupati melalui Camat.

Pelaporan hasil Pilpanag kepada Bupati Simalungun itupun paling lambat 7 hari setelah menerima laporan dari Panitia Pilpanag sejak 15 September – 4 Oktober 2023. Dimana saat ini, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagori (DPMPN) menunggu laporan tersebut.

Kepala DPMPN Kabupaten Simalungun Sarimuda Purba mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan hasil perhitungan perolehan suara dari Maujana Nagori. Sejauh ini tidak ada yang bermasalah atau klaim dengan hasil pemungutan suara.

Baca juga:Pilpanag Gelombang II Simalungun Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolres: Menjadi Modal Menuju Pemilu 2024

“Satu hari setelah pemilihan langsung ditetapkan panitia itu. Baru disampaikan kepada Mauja, dan Maujana ke Bupati melalui Camat. Sedang mengumpulkan itu lah kami ini. Tahapan selanjutnya kita menunggu pelantikan lah. Persiapan berkas lah kami dulu,” ujar Sarimuda dihubungi, Selasa (19/9/22).” ungkap Sarimuda lagi.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pemnag, Robert Kennedy Silalahi juga menyampaikan hal sama. Menurutnya, usai pemilihan pangulu pihaknya belum ada menerima laporan terkait sengketa.

Baca juga: Pemungutan Suara Pilpanag Selesai, Begini Tahapan Selanjutnya

“Pilpanag aman, kami belum ada menerima laporan sengketa terkait Pilpanag,” ujar Kennedy.

DPMPN Kabupaten Simalungun sendiri telah melakukan pemutakhiran data pemilih sebanyak 104.775 jiwa. Adapun Calon Pangulu setelah pendaftaran diketahui berjumlah 232 orang, dan kini menjadi 77 setelah pemilihan.

Diketahui, untuk mensukseskan Pilpanag gelombang kedua ini. Pemkab Simalungun menganggarkan dana sebesar 3,6 miliar. (hamzah/hm17)