15.4 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Pemkab Simalungun Gelar Pesparawi Tahun 2022

Simalungun, MISTAR.ID

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun menggelar kegiatan Pesta Paduan Suara (Pesparawi) Kabupaten Simalungun Tahun 2022, dipusatkan di Open Stage Parapat Kelurahan Tigaraja Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Jumat (18/11/22).

Kegiatan Pesparawi ini mengusung tema “Harmoni Dalam Keberagaman”, diawali dengan kebaktian yang dipimpin Pdt Erni Julianti Purba.

Secara resmi, Pesparawi itu dibuka oleh Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga yang ditandai dengan pemukulan gong.

Dalam kesempatan itu, bupati didampingi Wakil Bupati H Zonny Waldi, Ketua TP PKK Ny Ratnawati Radiapoh Hasiholan Sinaga, Sekda dan unsur Forkopimda.

Baca Juga:Inggou Victory Juara 1 di Ajang Pesparawi, Roynaldo Saragih: Bangga Bisa Harumkan Nama Kota Pematangsiantar

Ketua umum panitia Esron Sinaga dalam laporannya menyampaikan, Pesparawi berlangsung selama dua hari (18-19 November 2022), diikuti oleh peserta dari 32 kecamatan se-Kabupaten Simalungun.

Perlombaan Pesparawi ini dibagi dalam 4 kategori, yakni Paduan Suara Dewasa campuran diikuti 25 kecamatan, Paduan Suara Pria 7 kecamatan, Paduan Suara Anak 15 kecamatan dan Vokal Group 19 kecamatan, yang berlangsung di tiga lokasi yakni, Open Stage (Pagoda) Parapat, Gereja HKBP Parapat, dan Gereja GKPS Parapat.

Bupati Simalungun dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Pesparawi merupakan sarana untuk meningkatkan sumber daya manusia di bidang budaya yang bernafaskan kekristenan, sekaligus sumber motivasi dan inspirasi untuk mempererat tali persaudaraan dan rasa kebersamaan di tengah-tengah Kebhinekaan dalam rangka meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa.

Baca Juga:Paduan Suara Wanita Deli Serdang Wakili Sumut Juara Nasional Pesparawi XIII Tingkat Nasional

Melalui Pesparawi, bupati berharap dapat menjaring dan membangun talenta baru yang unggul.

“Selamat bertanding dan memuji Tuhan. Berikan kemampuan terbaik dan semoga nama Tuhan lah yang termuliakan dalam kegiatan ini,” kata bupati.

Menurut bupati, keseragaman salah satu untuk merajut keberagaman di Kabupaten Simalungun. Apalagi, Kabupaten Simalungun adalah miniaturnya Indonesia.

“Semua ada di Simalungun, dan inilah sebenarnya nilai-nilai yang perlu kita jaga dan kita rawat bersama-sama,” sebut bupati.

Baca Juga:Kontingen Sumut Raih Juara Umum Pesparawi Nasional XIII di Yogyakarta

Sebelumnya, Ketua DPRD diwakili Tumpak Silitonga dalam sambutannya menyampaikan, atas nama masyarakat dan DPRD menyambut dan gembira karena kegiatan ini sangat manfaatnya untuk mendukung program Kabupaten Simalungun yang religi.

“Semoga dengan lantunan lagu rohani di Pesparawi, iblis lari dari hati kita sehingga kita dapat membangun Simalungun dengan hati yang baik. Kami berharap agar kegiatan ini berlangsung setiap tahun,” kata Tumpak.(roland/hm10)

Related Articles

Latest Articles