Simalungun, MISTAR.ID
Untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan di pelabuhan penyeberangan Ajibata selama angkutan Nataru, Kementerian Perhubungan melalui Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyebarangan, bersama PT ASDP cabang Danau Toba, telah melakukan berbagai upayah untuk memberikan pelayanan yang optimal.
Kasubdis Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan, Bambang Siswoyo mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait, dan selalu melakukan monitoring pergerakan seluruh kapal yang ada di kawasan Danau Toba, termasuk kapal tradisional.
“Untuk memastikan pelayaran moda transportasi danau berjalan dengan baik, Kementerian Perhubungan juga terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait dan juga terus melakukan monitoring pegerakan seluruh kapal yang ada di Kawasan Danau Toba, termasuk kapal tradisional milik masyarakat,” ujar Bambang Siswoyo, Rabu (28/12/22).
Baca Juga:Pemko dan Polres Siantar Siapkan Jalan Alternatif Menuju Danau Toba, Ini Jalurnya;
Bambang Siswoyo juga menyampaikan, untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada para pemudik maupun wisatawan, PT ASDP Cabang Danau Toba bersama Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyebarangan Kantor Danau Toba, telah mempercepat bongkar muat kapal dan menambah trip angkutan.
Selain itu, para pemudik yang sudah melakukan pembelian tiket secara online juga pastikan akan diberangkatkan menuju Kabupaten Samosir dan sebaliknya.
Bambang juga menyampaikan, jika penumpang belum melakukan pembelian tiket secara online, petugas PT ASDP cabang Danau Toba akan mengedukasi para pengguna jasa penyeberangan yang menggunakan KMP Ihan Batak dan KMP Pora-Pora.
Baca Juga:Menpora: Danau Toba Siap Jadi Tuan Rumah F1 Powerboat Seri Dunia 2023
Sementara itu, Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Danau Toba, Rijaya Simarmata, mengimbau seluruh nahkoda kapal yang berlayar di perairan Danau Toba mengutamakan aspek keselamatan dengan tidak membawa penumpang dan barang secara berlebihan.(roland/ril/hm01)
