19.2 C
New York
Wednesday, May 15, 2024

Hari Pertama 2024, Arus Siantar-Parapat Masih Lancar

Simalungun, MISTAR.ID

Hari pertama tahun 2024, suasana arus lalulintas dari Kota Pematang Siantar menuju objek wisata Parapat, Kabupaten Simalungun terpantau ramai lancar.

Amatan Mistar.id, kendaraan ramai lancar dari Simpang Dua hingga Simpang Palang Sitahoan. Ada juga beberapa pengendara yang beristirahat di sekitar KHDTK Pondok Bulu, Kecamatan Dolok Panribuan.

KBO Sat Lantas Polres Simalungun, Iptu Arwansyah Batubara mengatakan, peningkatan jumlah kendaraan yang melintas dari arah Siantar menuju Parapat dimulai sejak pukul 10.00 Wib.

Baca Juga: Libur Tahun Baru, Ribuan Wisatawan Padati Objek Wisata PAS

“Sekitar 40 unit roda empat yang melintas per menitnya, dan mulai jam 10 kita sudah mengalihkan pengendara mobil agar tidak terjadi kemacetan di daerah wisata parapat, namun untuk kendaraan roda dua tetap melalui jalan Siantar-Parapat,” kata Arwansyah di lokasi pengalihan jalan di Simpang Palang, Senin (1/1/24).

Demikian juga sebaliknya, situasi arus lalulintas dari Parapat menuju Siantar juga ramai dan lancar. Menurut Arwansyah, jumlah kendaraan di Parapat saat ini berkisar 1.000 kendaraan, mulai dari roda dua hingga roda empat.

“Diprediksi arus balik dari Parapat menuju Siantar akan meningkat pada sore hari,” tandasnya.

Arwansyah juga mengimbau agar pengendara roda dua tidak ugal-ugalan di jalan raya, serta meminta para pengemudi roda empat untuk bersabar di perjalanan dan tidak ceroboh sewaktu mengemudi.

“Agar mengutamakan keselamatan berkendara, tetap berhati-hati dan fokus sewaktu mengemudi,” imbuhnya.

Baca Juga: PT KAI Divre I Sumut Kembali Operasikan KA Datuk Belambangan

Sementara, Kapolres Simalungun AKBP Ronald Sipayung mengimbau agar seluruh masyarakat yang ingin berlibur di wilayah Simalungun agar menggunakan kendaraan bermotor dengan aturan yang berlaku.

“Menggunakan helm dan tidak berbonceng tiga bagi pengendara sepeda motor, kemudian kepada pengguna roda empat agar menggunakan safety belt dan tidak ugal-ugalan di jalan raya,” sebutnya.

“Pengalihan dari Simpang palang bukan karena melarang masyarakat untuk ke Parapat, namun agar tidak terjadi kemacetan, dan masyarakat dapat menikmati waktu liburan dengan nyaman dan tidak ada keributan. Dari Simpang Sitahoan kan bisa juga ke Parapat, Tinggal belok kanan sudah sampai Girsang Sipangan Bolon,” katanya menambahkan. (Indra/hm22)

Related Articles

Latest Articles