Simalungun, MISTAR.ID
Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Simalungun (GEMAPSI), melaporkan Sekretaris Daerah Kabupaten Simalungun Mixnon Andreas Simamora ke Bawaslu Kabupaten Simalungun, terkait rekaman viral suara Mixnon yang diduga mendukung pasangan calon nomor urut empat.
Ketua GEMAPSI Anthony Damanik membenarkan telah melaporkan hal tersebut sesuai dengan surat Nomor : GEMAPSI /079/Lap/ASN/XI/2020. Gemapsi berharap, agar Bawaslu Simalungun cermat dan bijaksana dalam menanggapi laporan tersebut demi kualitas Pilkada yang bersih, jujur dan adil.
“Berdasarkan data rekaman yang kami miliki, bahwa Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Simalungun Andreas Mixnon Simamora, melakukan pertemuan dengan ASN di Kantor Camat Gunung Malela pada hari Jumat (6/11/20), dimana jelas dalam rekaman tersebut arah pembicaarannya menurut kami jelas mengarahkan agar seluruh ASN mendukung pasangan H Anthon Saragih-Rospita Sitorus (HARUS),” ucap Anthony Damanik.
Lanjut Anthony, pernyataan Mixnon yang menyatakan bahwa sejak zaman Jhon Hugo, Zulkarnain, hingga JR Saragih kedua periode dia selalu mendukung, menguatkan bahwa memang benar ia mengarahkan seluruh ASN untuk mendukung pasangan H Anton Saragih-Rospita Sitorus.
Baca Juga:Bawaslu Simalungun akan Tertibkan APK dan APS Paslon yang Tidak Sesuai Peraturan
Beberapa waktu yang lalu, dijelaskan Anthony, keterlibatan ASN juga sempat viral, setelah foto Camat Gunung Malela yang berfose salam 4 jari beredar, yang diduga kuat sebagi bentuk dukungan terhadap pasangan H Anton Saragih-Rospita Sitorus.
Sementara itu, Komisioner Bawaslu Kabupaten Simalungun Adil Saragih, ketika ditanyai Mistar terkait laporan tersebut, membenarkan bahwa telah menerima pangaduan dari GEMAPSI.
“Iya benar, GEMAPSI sudah menyampaikan laporan tersebut, persoalan diterima atau tidak laporan mereka, saya kurang tahu, karena bukan saya yang langsung menerima,” ucap Mulai Adil Saragih yang juga sebagai Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Simalungun, Selasa (10/11/20) sekira pukul 16:20 WIB.(roland/hm10)
