Simalungun, MISTAR.ID
Permintaan benih ikan ke Balai Benih Ikan (BBI) Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, cenderung tinggi sejak awal Desember 2023. Karenanya, pihak BBI berinisiatif memasok benih dari luar daerah untuk mencukupi permintaan dari petani tersebut.
Kepala UPT Balai Benih Ikan Hatonduhan, Marlina Siregar menjelaskan, target penjualan tersebut mengalami peningkatan yang saat ini mencapai 3000 ekor.
“Realisasi pendapatan dari penjualan target benih ikan akan dimasukkan dalam pos pendapatan asli daerah,” ujarnya, Minggu (17/12/23).
Benih ikan yang dibeli selanjutnya dibudidayakan untuk mina padi tetapi ada pula yang ditebar di kolam. Penebaran di sawah dilakukan setelah tanaman padi tumbuh agak tinggi. Harapannya tiga bulan kemudian bisa dipanen bersamaan dengan panen padi.
Baca juga: BBI Hatonduhan Sediakan Benih Ikan dengan Harga Terjangkau
Dijelaskannya, jenis ikan yang tersedia di kolam BBI Hatonduhan ini hanya Nila dengan harga benih Rp300 per ekor.
Marlina mengatakan, minat petani mengembangkan budidaya ikan cukup tinggi meskipun dipengaruhi oleh kondisi cuaca karena pertimbangan pasokan air.
“Kita terus optimis target tercapai jika tidak terjadi kemarau panjang yang menyebabkan pembudidaya ikan kesulitan pasokan air,” katanya.
Terpisah, warga asal Siligason, Kecamatan Hutabayu Raja Jonar Tambunan (38) mengatakan, BBI itu sangat bermanfaat kepada masyarakat yang ingin budidaya ikan. Harganya sangat terbantu masyarakat.
Baca juga: Poktan Generasi Bosan Pogos Terima Bantuan Benih Ikan Lele
“Sangat membantu warga yang ingin menjadi juragan ikan dengan harga benih yang lebih murah dan kualitas bibit ikan yang unggul,”ujarnya. (Abdi/hm20)
