12.6 C
New York
Friday, May 3, 2024

Stok Ikan Masih Kosong di Siantar, Warga: Ampun Harganya Naik Kali

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Pasokan ikan di sejumlah pasar tradisional di Kota Pematangsiantar masih kosong. Akibatnya, harga ikan melambung tinggi.

Hal ini diduga karena para nelayan masih memilih tidak beraktivitas selama beberapa hari pada masa libur lebaran. Apalagi masih sedikit pedagang ikan yang membuka lapaknya karena masih suasana lebaran.

Pantauan Mistar di pasar ikan Dwikora, Minggu (8/5/22), masih terlihat ada beberapa pedagang yang masih tetap berjualan ikan.

Baca Juga:Stok Ikan Laut Kosong, Harga Ikan Air Tawar Melambung di Siantar

Harga ikan laut pun menjadi mahal. Ikan pena yang menyerupai ikan dencis dijual Rp38 ribu/kg, padahal biasanya dijual Rp25 ribu/kg, ikan tongkol Rp38 ribu/kg dari Rp22 ribu/kg. Udang ukuran sedang naik dari Rp60 ribu/kg menjadi Rp75-80 ribu/kg. Kepiting kecil Rp80 ribu/kg, sebelumnya Rp40-50 ribu/kg.

Ilham, salah seorang pedagang ikan di Pasar Dwikora menyebutkan, sejak libur lebaran hingga saat ini, stok ikan tidak tersedia sama sekali.

“Ikan yang dijual sekarang dari Tanjungbalai datangnya. Itupun masih terbatas,” ucapnya.

Baca Juga:Pasokan Berkurang, Harga Ikan Melonjak Tajam di Deli Serdang

Ilham juga mengatakan, harga ikan akan kembali normal seperti biasa, jika para nelayan sudah mulai kembali melaut. Terutama para nelayan yang berada di Aceh.

“Jika pasokan ikan dari Aceh sudah datang, stok ikan juga cukup lumayan banyak. Harga pun barangkali dapat normal lagi,” ungkapnya.

Kondisi ini pun dikeluhkan para konsumen yang akan membeli ikan di pasar tersebut, terutama harga ikan yang melambung tinggi.

Baca Juga:Harga Ikan Basah di Medan Masih Mahal, Warga Pilih Ayam dan Tempe

“Ampun, harga ikan naik kali. Kirain, harga ikan naiknya biasa aja. Adanya yang masih murah, tapi agak kurang bagus nampaknya,” ungkap Mirah Sinaga.

Ia pun memaklumi kenaikan harga ikan tersebut. Menurutnya, naiknya harga karena masih belum banyak jenis ikan yang dijual, hanya sebagian jenis ikan saja yang ada di meja para pedagang.

Meski demikian, dia mengaku tetap harus membeli. Karena setelah lebaran dia dan warga lainnya banyak mencari ikan daripada daging.

“Kalau soal mengeluh dengan harga saat ini, pasti mengeluh. Tapi, ya kita harus maklumi. Tidak mungkin mereka jual begitu mahal kalau tidak ada alasannya,” kata wanita yang sudah paruh baya tersebut. (yetty/hm14)

Related Articles

Latest Articles