Pematangsiantar, MISTAR.ID
Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani mengaku sumber daya manusia (SDM) di Pemerintah Kota (Pemkot) masih terbatas. Karenanya pihaknya terus melakukan penataan dan spesifikasi kualifikasi SDM demi kemajuan.
Susanti berpesan, kedepannya para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemko Pematangsiantar bisa segera melanjutkan pendidikan ke jenjang leih tinggi atau kuliah, baik program Magister (S-2) maupun program Doktor (S-3).
“Kebetulan saat ini hampir semua asisten, staf ahli, dan pimpinan OPD kita hadir. Sehingga bisa langsung mendengarkan materi. Semoga bapak dan ibu bersemangat mengikuti sosialisasi dan mengambil manfaatnya,” ucap Susanti saat membuka sosialisasi Prodi Magister dan Doktor Kepemimpinan dan Inovasi Kebijakan (KIK) di Ruang Serbaguna Pemko, Jumat (19/1/24).
Baca juga:Â Kop Surat Berbeda dengan Alamat Surat, Pemko Siantar Akui Teledor
Sementara itu, Kepala Prodi Doktor KIK Universitas Gadjah Mada (UGM) Agus Heruanto Hadna, dalam sambutannya mengatakan Prodi Magister dan Doktor KIK UGM linear dengan Ilmu Kebijakan Publik.
Ia mengaku pihaknya hadir di sejumlah daerah di seluruh Indonesia dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan SDM untuk memperkenalkan Prodi KIK.
Pada acara tersebut dilakukan juga penyerahan plakat dari UGM kepada Pemko Pematangsiantar yang diterima Wali Kota Susanti. Serta penyerahan cenderamata dari Pemko Pematangsiantar kepada UGM. (jonatan/hm17)
