Dari dana hibah Rp 40 juta tersebut, kata dia, nantinya sebesar 10 persen dapat dialokasikan ataupun diberikan kepada yatim piatu ataupun kaum duafa.
“Sehingga seluruh masyarakat dapat merasakan manfaat dari keberadaan masjid ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Al-Ikhlas, Lamin mengatakan seluruh jamaah sangat bersyukur atas bantuan dana hibah Pemko Pematangsiantar, terlebih untuk kelanjutan pembangunan yang diperkirakan membutuhkan biaya Rp 33 miliar. (Jonatan/hm20)
