Pematang Siantar, MISTAR.ID
Polres Pematang Siantar mengaku belum menemukan adanya oknum-oknum yang coba mencari keuntungan besar dengan menimbun bahan pokok jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Meski begitu, masyarakat diminta tetap berperan aktif untuk mengantisipasi hal-hal tersebut.
Kapolres Pematang Siantar AKBP Yogen Heroes Baruno diwakili Kanit Ekonomi Sat Reskrim, Ipda Topan Ginting, menyampaikan hal itu seusai sidak ketersediaan bahan pangan ke pasar Tradisional Dwikora, Swalayan Ramayana, serta Kilang Padi Hariara di Jalan Medan, Kecamatan Siantar Martoba, Senin (18/12/23).
Baca Juga:Â Polda Sumut Intensifkan Pencegahan Narkoba Jelang Nataru
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan suatu keseriusan dalam menjaga kestabilan bahan pangan menjelang Nataru 2024.
Namun Topan mengakui, hingga saat ini Polres Pematang Siantar belum ada menemukan indikasi perbuatan melawan hukum, yakni penimbunan bahan-bahan pangan.
“Sampai saat ini tidak ada, dan kita juga belum ada menerima laporan terkait indikasi penimbunan,” katanya.
Ia juga mengungkapkan bahwa Polres Pematang Siantar telah memiliki tim penerima laporan pengaduan dari masyarakat, untuk menampung keluhan terkait penimbunan bahan pangan.
Baca Juga:Â Hari Disabilitas, 200 Penyandang Disabilitas Dilatih Mandiri
“Ada tim untuk menerima pengaduan, dan sampai saat ini laporan masih nihil,” imbuhnya.
Topan juga menegaskan, pihaknya akan terus menunggu dan siap menindaklanjuti jika ada laporan masyarakat terkait penimbunan bahan pangan.
Dalam sidak itu, tim menemukan stok beras di kilang maupun pasar tradisional maupun modern masih aman dan diprediksi cukup hingga Natal dan Tahun Baru. (Roland/hm22)
