Pematangsiantar, MISTAR.ID
Pemerintah melalui Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak meminta kepada seluruh daerah di Sumatra Utara agar memenuhi target vaksinasi tahap kedua.
Kapolda Sumut itu mengatakan, setidaknya 70 persen warga harus disuntik vaksin Covid-19 tahap kedua hingga akhir bulan Februari 2022. Upaya ini ditempuh guna mencapai target pemerintah dalam memunculkan herd immunity atau kekebalan kelompok terhadap penularan virus corona yang semakin meningkat akhir-akhir ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar dr Ronald Saragih pada mistar.id, saat memantau vaksinasi di Lapangan Haji Adam Malik Pematangsiantar mengatakan, ia akan mengerahkan seluruh tenaga kesehatan untuk turun ke lapangan langsung.
Baca Juga:Kapolres Pematangsiantar Ajak dan Antar Jemput Lansia yang Ikut Vaksinasi
Seluruh rumah sakit pemerintah dan puskesmas akan kita upayakan demi percepatan proses vaksinasi Covid-19. “Kalau sudah itu perintah dari atasan, yah kami akan bertindak serta berupaya memenuhi target yang ditetapkan kapolda tadi. Captain kita sudah 66,46 persen. Mudah-mudahan target 70 persen vaksinasi tahap kedua bisa tercapai minggu ini,” ucap Ronald, Jumat (25/2/22).
Dia juga tidak menampik, bahwa capaian vaksinasi tahap ketiga (Booster) di Kota Pematangsiantar sampai Februari 2022 masih rendah. Maka dari itu, kata Ronald, pihaknya sudah membuat surat edaran khususnya bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) agar segera melakukan vaksinasi tahap ketiga. Sebab, mereka sebelumnya paling awal menerima vaksinasi Covid-19.
Ronald juga mengungkapkan, bahwa tidak ada hal yang perlu ditakuti dalam vaksinasi, karena vaksin sudah dinyatakan aman dan halal. Oleh karena itu, menurutnya, sudah seharusnya sebagai masyarakat wajib menjaga kesehatan dan bersama-sama memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Pematangsiantar.
“Tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari vaksin ini. Semoga ada kenaikan cakupan vaksinasi secara signifikan dalam beberapa hari terakhir ini, sehingga dapat mendorong angka cakupan vaksinasi yang ditargetkan hingga 70 persen,” tuturnya.
Dia mengimbau masyarakat untuk terus meningkatkan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker. Mengingatkan, saat ini Indonesia bahkan seluruh dunia masih menghadapi pandemi, sehingga prokes penting terus diterapkan.
“Yang paling penting protokol kesehatan ditingkatkan dan gunakan masker karena akhir-akhir ini masyarakat sering lalai menggunakan masker, dan segera melakukan vaksinasi Covid-19, baik tahap pertama, kedua, maupun ketiga,” kata Ronald.(yetty/hm10)
