Pematang Siantar, MISTAR.ID
Pasar Murah Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) yang digelar di seputaran lapangan parkir pariwisata Jalan Merdeka Kota Pematang Siantar, ramai dikunjungi para pegawai yang bertugas di lingkungan Pemko Pematang Siantar.
Sesuai pantauan MISTAR.ID, pada tanggal 1 November 2022, pasar murah itu ramai dikunjungi para pegawai Pemko Pematang Siantar yang berseragam coklat keemasan.
Selanjutnya, pada tanggal 2 November 2022, pasar murat tersebut ramai dikunjungi pegawai yang berkemeja warna putih.
Apakah sosialisasi pelaksanaan kegiatan pasar murah itu tidak maksimal kepada masyarakat umum, sehingga pengunjungnya lebih didominasi oleh para pegawai?
Baca Juga:Tekan Inflasi, Pemko Siantar Gelar Pasar Murah 4 Hari
Menurut Plt Kepala Dinas Kominfo Kota Pematang Siantar Johannes Sihombing, kegiatan dinas koperasi tersebut sudah disosialisasikan di media sosial dinas kominfo.
Sesuai informasi yang disampaikan Johannes yang mengirimkan akun medsos yang mempublikasikan pasar murah itu, kegiatan pasar murah dilaksanakan dalam rangka GNPIP.
Adapun yang disediakan di pasar murah itu antara lain, beras seharga Rp44.000/5kg, gula Rp13.000/kg, minyak goreng Rp13.000/liter, dan telur Rp1.300/butir.
Baca Juga:Perum Bulog Sumut Gandeng TNI Gelar Pasar Murah
Sementara, Plt Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Perdagangan Kota Pematang Siantar Herbert Aruan, bungkam ketika dikonfirmasi mengenai pelaksanaan kegiatan pasar murah yang pembelinya didominasi oleh para pegawai yang bertugas di lingkungan Pemko Pematang Siantar, pesan konfirmasi via WA yang dilayangkan tidak kunjung berbalas.
Bukan hanya Herbert, bahkan, Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani yang dikonfirmasi mengenai pelaksanaan kegiatan pasar murah yang pembelinya didominasi oeh para pegawai itu juga ikut-ikutan bungkam.
Buktinya, pesan konfirmasi via WA yang dikirimkan kepada Susanti pun juga tak kunjung berbalas hingga berita ini diterima redaksi MISTAR.ID, Rabu (2/11/22) siang.(ferry/hm10)
