Pematangsiantar, MISTAR.ID
Logistik untuk Pilkada Kota Pematangsiantar yang akan digunakan pada hari pemungutan suara yakni 9 Desember 2020 sudah dipersiapkan KPU Kota Pematangsiantar.
Logistik tersebut sedang dalam pengadaan, pengiriman dan ada yang sudah tiba di Kota Pematangsiantar. Logistik yang sudah tiba itu berupa kotak suara dan tinta.
Hal itu disampaikan Ketua KPU Kota Pematangsiantar Daniel MD Sibarani ketika dikonfirmasi mengenai logistik Pilkada Kota Pematangsiantar, pada Selasa (10/11/20) siang.
Baca Juga:KPU Siantar Targetkan 77,5 Persen Partisipasi Pemilih di Pilkada 2020
“Logistik yang sudah tiba itu adalah kotak suara sebanyak jumlah TPS kita yaitu 545 kotak suara, kemudian tinta sebanyak 2 per TPS yaitu 1.090 buah, tuturnya.
Sementara logistik yang sedang dalam pengiriman itu, kata Daniel, adalah segel dan bilik. Sedangkan logistik yang sedang dalam pengadaan adalah dan kabel ties yang digunakan untuk merakit kotak suara.
“Untuk surat suara, kita sudah berkoordinasi dengan perusahaan pengadaannya. Tahapan pertama, kita akan membentuk tim pengaman surat suara. Lalu kita akan melakukan validasi sebelum surat suara dicetak,” ujarnya.
Baca Juga:KPU Siantar Geser Kegiatan Sosialisasi ‘Go To School’ dari Tatap Muka jadi Via Daring
Dalam proses pencetakan surat suara nanti, kata Daniel, akan disaksikan dan dipantau kualitas dan jumlahnya oleh KPU Kota Pematangsiantar.
“Untuk jumlah surat suara itu berdasarkan jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang sudah kita tetapkan 180.490 pemilih, dengan jumlah surat suara cadangan sebanyak 2,5 persen dari jumlah total DPT tiap TPS dan pembulatannya, itu kita hitung sebanyak 4.779, sehingga jumlah total surat suara yang kita cetak sebanyak 185.269,” bebernya merinci.
Pihaknya, lanjut Daniel, juga mempersiapkan surat suara guna mengantisipasi adanya pemungutan suara ulang. “Surat suara itu ditambah 2.000 untuk persiapan surat suara jika nanti ada pemungutan suara ulang,” ungkapnya.(ferry/hm01)
