10.8 C
New York
Monday, May 6, 2024

Jalan Simbolon Tengkoh Nyaris Amblas

Simalungun, MISTAR.ID

Jalan Nagori Simbolon Tengkoh, Kecamatan Panombeian Panei, Kabupaten Simalungun, nyaris amblas akibat tergerus air hujan, Selasa (15/9).

Pantauan Mistar, separuh badan jalan tak bisa lagi dilalui. Kondisi jalan yang rusak berat membuat warga harus ekstra hati-hati saat melintas. Lajur jalan harus buka tutup karena separuh badan jalan sudah amblas.

Jalan Kabupaten sepanjang sekitar 3 kilometer ini belum tersentuh pembangunan. Di beberapa titik jalan tidak layak dilalui kendaraan karena dipenuhi bebatuan besar hingga lobang yang sangat dalam. Kondisi jalan ini sepintas menyerupai sungai kering dengan kemunculan batu sedang hingga besar.

“Jalan kabupaten yang melintasi desa kami rusak parah pak, sekitar 3 kilometer. Ini bukan jalan kalau buat masyarakat melainkan sungai kering. Kalau hujan maka seluruh badan jalan juga akan terendam banjir,” ungkap Devit Saragih, salah seorang warga Simbolon saat melintas, Selasa (15/9/20).

Baca Juga : 14 Tahun Jalan Rusak Dibiarkan, Warga Lima Nagori di Huta Bayu Unjukrasa

Senada warga lainnya, S Sinaga mengatakan akses kesehatan, pendidikan, dan perekonomian warga Simbolon Tengkoh ini kerap terhambat. Apalagi, kalau ibu hamil yang hendak melahirkan sangat sulit dibawa menuju puskesmas atau rumah sakit.
Tokoh masyarakat Desa Simbolon Tengkoh ini menyayangkan kurangnya perhatian pemerintah daerah. Jalan kabupaten ini harusnya mendapat prioritas perbaikan agar perekonomian warga menjadi lebih baik.

“Warga kami ini penghasil pertanian dan perkebunan seperti karet, durian, jengkol, tuak dan palawija lainya, mereka kesulitan akses ke kota karena jalanya rusak. Biaya transfortasi juga jadi mahal kalau naik angkutan,” ucapnya.

Camat Panombeian Panei Gantinius Bangun dihubungi melalui telepon selulernya mengatakan, perbaikan Jalan Simbolon Tengkoh sudah berulang kali diajukan perbaikannya. “Mulai dari Musyarah Desa, Musrembang Kecamatan hingga Musrembang Kabupaten selalu diusulkan pembangunan Jalan Simbolon Tengkoh. Karena keterbatasan anggaran, apalagi kondisi saat ini di masa pendemi Covid-19, semoga saja 2021 dapat dilakukan perbaikan,” tandasnya. (rano/hm11)

Related Articles

Latest Articles