Pematangsiantar, MISTAR.ID
Tak kuat menahan debit air yang cukup besar akibat hujan deras, jembatan kecil sepanjang 5 meter di Jalan Permata Biru Kelurahan Bah Kapul Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar ambruk.
Informasi dihimpun, Sabtu (9/5/20) pagi, sesuai pengakuan warga sekitar, jembatan tersebut ambruk pasca hujan deras yang turun beberapa hari lalu.
“Kalau tak salah karena hujan deras Rabu (6/5/20) itulah jembatan ini ambruk,” ungkap L Hutahaean yang rumahnya persis di samping sungai itu.
Dijelaskannya, air yang mengaliri sungai Pertama Biru itu hanya deras di saat hujan, bila tidak sedang hujan airnya kecil. “Ini dibilang Sungai Permata Biru, karena dulu air sungai ini berwarna kebiru-biruan,” ungkapnya.
Akibat amblasnya jembatan kecil itu, tembok di depan rumah Hutahaean menjadi retak-retak. Untuk itu, Hutahaean berharap agar tembok rumahnya yang retak ikut diperbaiki agar tidak amblas ke suangai tersebut.
“Kemarin sudah kubuat permohonan agar retak-retak itu ikut diperbaiki,” ujarnya. Ditambahkan Hutahaean, pasca amblasnya jembatan itu pada sore hari, malamnya pihak BPBD Kota Pematangsiantar langsung turun ke lokasi.
Saat ditanya apakah jalan amblas itu ada menelan korban, Hutahaean bilang tak ada, karena pasca kejadian pihak BPBD sudah langsung memasang pembatas jalan. “Malam itu juga sudah dipasangi pembatas yang mirip police line,” tukasnya.
Berdasarkan pantauan, tampak sejumlah pekerja sedang berupaya melakukan perbaikan terhadap jalan amblas tersebut. Seorang pekerja terlihat sedang membendung air yang masuk ke sungai itu.
Penulis : Ferry
Editor : Jelita Damanik
