Pematangsiantar, MISTAR.ID
Fakta mengejutkan soal penyalahgunaan narkoba jenis sabu diungkap Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pematangsiantar. Terungkap, ada puluhan pemuda dan remaja wanita dan laki-laki yang terindikasi menyalahgunakan narkoba.
Data pemuda atau remaja terindikasi menyalahgunakan narkoba diperoleh dari razia yang dilakukan BNN selama berbulan-bulan ke banyak warung internet (warnet) maupun kos-kosan.
“Ada sebanyak 56 remaja atau pemuda yang terindikasi menyalahgunakan narkoba, setelah kita lakukan razia dari pertengahan bulan Juni hingga bulan November ini,” kata Kepala Seksi Pemberantasan BNN Pematangsiantar Kompol Pierson Kataren, dihubungi, Senin (8/11/21).
Baca juga:Mau Dikirim ke Lapas, 2 Remaja Napi Kasus Narkoba Jalani Rapid Test
Disebutkan  ada 56 orang yang terindikasi positif narkoba. Namun, saat razia kata Pierson kembali, pihaknya belum temukan orang sedang pakai narkoba saat melakukan razia.
“Selama razia kita tidak temukan orang seperti itu, yang memakai narkoba. Karen razia yang kita lakukan ke lokasi-lokasi yang kita jangkau, tidak ke lokasi peredaran narkoba,” ujarnya.
Memang, dari 56 orang yang terjaring, BNN belum ada menemukan mereka yang terindikasi menyalahgunakan narkoba dengan pemakai narkoba berat. “Belum ada kita temukan. Karena lokasi razia kita itu, seperti ke pemukiman, warnet dan kos-kosan,” ujarnya.
Baca juga:Selama Oktober-November, Polres Samosir Tangkap 4 Bandar Narkoba
Kompol Pierson Kataren mengatakan bahwa beberapa orang sudah mereka lakukan rehabilitasi agar tidak lagi mengkonsumsi narkoba.
“Ada beberapa orang kita rehabilitasu, memang mereka tidak pecandu narkoba berat. Tapi karena hasil pemeriksaan perlu dilakukan rehabilitasi, ya kita rehap,” pungkasnya. (hamzah/hm06).
