17.6 C
New York
Friday, May 17, 2024

Dua Parameter yang Dikuatkan Agar Siantar Turun Ke Level 2

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Kota Pematangsiantar yang saat ini masih melaksanakan PPKM Level 3, diperkirakan akan bisa turun ke level 2, bila dua parameter bisa lebih dikuatkan.

Kedua parameter itu adalah mengurangi kerumunan dan mengurangi mobilitas. Seperti disampaikan Wali Kota Pematangsiantar, yang ditemui usai mengikuti rapat paripurna DPRD. Kamis (9/9/21).

“Kota pematangsiantar saat ini sudah turun ke level 3, ini atas support seluruh elemen, TNI, Polri beserta masyarakat yang sudah cukup disiplin terhadap protokol kesehatan. Cuman, masih ada dua item (parameter) yang masih perlu kita kuatkan,” tuturnya.

Baca juga: Siantar PPKM Level 3! Resepsi Pernikahan Ditiadakan, Acara Duka Cita Diperbolehkan

Kedua parameter itu, kata Hefriansyah, adalah mengurangi kerumunan dan mengurangi mobilitas. “Jadi, kalau gak penting-penting kali, gak usahlah keluar rumah,” tukas Hefriansyah yangbmenyebutkan parameter lainnya sudah makin baik.

“Parameter yang lain, 3T kita sudah cukup bagus, bahkan positify rate kita sudah menurun, di angka 1,8 persen. BOR (ketersediaan tempat tidur di rumahsakit) kita juga sudah baik, berada di angka 20,6 persen. Itupun sudah kita perintahkan tambah bed (tempat tidur) lagi di rumah sakit, dari 60 bed jadi 80,” bebernya merinci.

Isoter, lanjut Hefriansyah, juga sudah maksimal karena sudah ada sekitar 500 tempat tidur. “Mana kala ada warga yang positif, langsung kita treatment (rawat), jadi sudah klir. Kita sudah jauh turun tajam,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi, Hefriansyah berharap, Kota Pematangsiantar turun ke level 2. Sebab dengan level 2, tidak akan ada lagi penyekatan jalan, jam malam bisa ditambahi, dengan demikian masyarakat bisa beraktifitas lebih fleksibel lagi.

Baca juga: Awas! Siantar Level 3 Krisis Covid-19, Pelanggar Prokes Akan Disidang di Tempat

“Tolonglah, kita jangan bertahan di level 3, kita turunlah ke level 2 agar aktifitas kita bisa lebih fleksibel. Tidak ada lagi penyekatan, jam malam bisa kita tambahi bisa jadi jam 10 sampai ke jam 12 malam. Jadi tolong kurangi kerumunan dan mobilitas kita,” harapnya.

Positify rate yang sebesar 1,8 persen, kata Hefriansyah, ingin mempertahankannya. Meski kuota 3T dari kementerian kesehatan sebanyak 121, namun ia meminta diperbanyak lagi.

“Agar kita dapat mengetahui sejauh mana penyebaran Covid di pematangsiantar, saya sudah memerintahkan kepada dinas kesehatan agar tetap melakukan testing dari 400 sampai ke 500,” tandasnya. (ferry/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles