Pematang Siantar, MISTAR.ID
Pihak DPRD Kota Pematang Siantar belum menjadwalkan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD tahun 2023 dan Perubahan (P) APBD tahun 2022.
Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kota Pematang Siantar, Ilhamsyah Sinaga ketika dikonfirmasi terkait kendalanya, mengatakan DPRD sekaligus akan menjadwalkan pembahasan kedua KUA-PPAS tersebut.
“Kemarin sesuai hasil rapat pimpinan, rencananya KUA-PPAS APBD tahun 2023 dan KUA-PPAS Perubahan APBD tahun 2022 akan sekaligus dijadwalkan,” tutur Ilhamsyah yang dikonfirmasi via telepon, pada Jumat (2/9/22).
Baca Juga:DPRD Siantar Pertanyakan Peletakan Batu Pertama Gedung Merdeka
Saat ditanya kembali terkait kendala penyebab belum dijadwalkannya pembahasan KUA-PPAS yang kemudian akan disepakati Kepala Daerah bersama DPRD tersebut, Ilham bilang, KUA-PPAS P-APBD tahun 2022 belum disampaikan Pemko ke DPRD.
“Jadi kita tinggal menunggu KUA-PPAS Perubahan APBD tahun 2022, supaya bisa sekaligus dijadwalkan pembahasannya,” tutur Ilhamsyah yang juga merupakan Ketua Partai Demokrat Kota Pematang Siantar tersebut.
Terpisah dikonfirmasi, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kota Pematang Siantar, Masni, mengatakan bahwa pihaknya sudah menyampaikan KUA-PPAS P-APBD tahun 2022 kepada DPRD.
Baca Juga:DPRD Siantar Jadwalkan Pembahasan KUA-PPAS APBD 2023 dan P-APBD 2022
“Sudah, sudah disampaikan kemarin, kalau memang apa, coba tanya sama bang Eka,” ujar Masni yang menyarankan agar penyampaian KUA-PPAS tersebut dikonfirmasi lagi kepada Sekretaris DPRD Kota Pematang Siantar, yaitu Eka Hendra.
Penyampaian KUA-PPAS kepada DPRD itu dibenarkan oleh Eka Hendra. “Iya sudah disampaikan kemarin,” ujarnya ketika dikonfirmasi melalui telepon seluler.
Saat ditanya mengapa belum kunjung dijadwalkan pekbahasannya, Eka hanya bilang, DPRD masih akan melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Wali Kota.
“Kemarin itu sesuai hasil rapat, DPRD masih akan melakukan RDP dengan Wali Kota terkait dengan pembangunan GOR, dan adanya pengaduan masyarakat mengenai pengangkatan kembali direktur utama Perumda Tirtauli Kota Pematang Siantar,” ujarnya.(ferry/hm01)
