Pematang Siantar, MISTAR.ID
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (Ka KPw BI) Pematang Siantar Teuku Munandar memuji Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani, Selasa (7/3/23).
Munandar mengatakan, Wali Kota selalu bersemangat untuk mengembangkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) termasuk memperjuangkan anggaran UMKM di APBD Kota Pematang Siantar.
Pujian itu disampaikan Munandar dalam sambutannya di acara Launching UMKM Talks tahun 2023, di Lantai 5 Kantor KPw BI Pematang Siantar, Jalan H Adam Malik Kecamatan Siantar Barat.
Baca Juga:Pelaku UMKM Tebing Tinggi Diminta Siap Bersaing di Era Digital
“Saya ngomong (meyampaikan pujian) gini, bukan maksud apa-apa, karena saya bukan bawahan dari ibu wali. Kalau yang ngomong bawahan, mungkin kalau pak Herbert (Plt Kadis Koperasi) boleh curiga, mau naik pangkat,” ujar Munandar.
“Saya bukan bawahan bu wali, dan saya bukan kontraktor. Kami Bank Indonesia bukan berada di bawah pemerintah daerah. Jadi ijin bu wali, kami jujur, perhatian kami tulus kepada ibu wali. Dari 8 daerah wilayah kerja kami, program UMKM itu paling banyak di Siantar,” bebernya lebih lanjut.
Selain memuji wali kota, Munandar juga memuji Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Pematang Siantar H Kusma Erizal Ginting yang juga dinilai memiliki kepedulian yang sangat besar terhadap UMKM.
Lebih lanjut Munandar menyampaikan bahwa UMKM Talks atau Sarasehan UMKM merupakan kerja sama Pemko Pematang Siantar bersama Dekranasda dan KPw BI Pematang Siantar. UMKM Talks, akan rutin setiap bulan dengan menghadirkan 30-40 pelaku UMKM dengan lokasi kegiatan bisa di Dekranasda, Pemko Pematang Siantar atau di Kantor KPw BI Pematang Siantar.
“Kegiatan akan dilaksanakan 2-3 jam, dengan menghadirkan narasumber dari berbagai instansi, lembaga, dan profesional yang peduli dengan UMKM untuk berbagi ilmu dan memberikan motivasi,” ujar Munandar.
Baca Juga:Dekranasda Pamerkan Produk UMKM Tebing Tinggi di Inacraft 2023
Bila ingin semakin maju dan besar, UMKM harus mampu menjalin bekerja sama dengan perusahaan besar.
Bila sudah maju, kata Munandar, jangan melupakan kewajiban, membayar pajak dan retribusi kepada pemerintah, yang selanjutnya digunakan untuk membangun negeri.
Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama (KPP) Pematang Siantar, katanya, di tahun 2022 target penerimaan pajak di atas 100 persen. Hal tersebut, menunjukkan kinerja pemerintah daerah sangat bagus karena ekonomi masyarakat meningkat.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar Erizal menyebutkan, UMKM memiliki persentase jumlah yang sangat besar. Namun, masih membutuhkan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Apalagi, masih banyak pelaku UMKM yang terjebak rentenir karena tidak paham. Sehingga membutuhkan motivasi dan pencerahan.
“Butuh manajemen yang tertata dengan baik. Butuh keseimbangan, butuh motivasi. Di sini kita berkumpul. Saya mewakili pelaku UMKM. Berilah muatan kepada pelaku UMKM. Jika pelaku UMKM mampu menghadapi tantangan, maka UMKM bisa maju,” terang Erizal, seraya berharap para pelaku UMKM serius menerima pencerahan dan transformasi ilmu dari para narasumber dan coach.
Sedangkan Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani yang hadir sebagai keynote speaker mengatakan, Kepala KPw BI Pematang Siantar Teuku Munandar lebih dikenal sebagai sosok yang memperjuangkan UMKM.
Baca Juga:Bupati Pakpak Bharat Berkomitmen Dorong Peningkatan UMKM dan Ekonomi Kerakyatan
“UMKM di Pematang Siantar menunjukkan progress yang baik sejak setahun lalu berkat dukungan Teuku Munandar,” sebutnya.
Dengan UMKM Talks, Susanti berharap UMKM di Kota Pematang Siantar bisa naik kelas, setelah pelaku UMKM meningkatkan pemahaman, terutama dalam memasarkan produk-produk secara global.
“Selama ini banyak pelaku UMKM masih bingung dari mana memulai. Nanti bersama-sama bisa mendengarkan pengarahan dari coach,” sebutnya.
Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar, kata Susanti, siap mendukung kegiatan UMKM Talks dan siap mengembangkan sektor UMKM di Kota Pematang Siantar. Selanjutnya, Susanti me-launching UMKM Talks, dan dilanjutkan sesi foto bersama.
Acara launching itu dihadiri Plt Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Pematang Siantar Herbert Aruan, Kementerian Keuangan Otoritas Fiskal, dari Kantor Bea Cukai Pematang Siantar, dari KPP Pematang Siantar, dari KPKLN Pematang Siantar, Ketua MUI Pematang Siantar Drs HM Ali Lubis, pimpinan perbankan di Kota Pematang Siantar, Ketua UMKM Indonesia Bersinar Fitrah SP, Ketua UMKM Siantar Martoba-Sitalasari (SMS) Aprial Ginting, dan pelaku UMKM lainnya. (ferry/hm12)
