Pematang Siantar, MISTAR.ID
Tak jarang setelah melakukan penggalian saluran air minum, Perumda Tirtauli tidak langsung memperbaiki galian. Sehingga galian tersebut tampak merusak jalan dan saluran irigasi, serta mengganggu pengguna jalan.
Bahkan beberapa hari lalu, galian yang dibuat oleh Perumda Tirtauli menjadi salah satu penyebab satu unit truk colt diesel terbalik di Simpang 4 Siantar.
Menanggapi hal tersebut, Kasubbag Humas Perumda Tirtauli, Jimmy Simatupang memberikan alasannya. Diterangkan Jimmy, untuk perbaikan atau penambalan biasanya baru dilakukan setelah timbunan pada lubang yang digali telah mengeras.
Setelah mengeras, pihaknya akan kembali menambal dengan menggunakan semen permanen.
Baca juga: Galian Perumda Tirtauli Tak Ditutup, Truk Colt Diesel Terbalik di Simpang 4 Siantar
“Kalau pas baru dikerjakan memang kita timbun terlebih dahulu. Kemudian kita lakukan penambalan dengan semen,” ucap Jimmy, Jumat (14/7/23).
Untuk yang di Jalan Sudirman Simpang 4 Siantar, Jimmy mengatakan bahwa timbunan atau tempelan di lokasi tersebut belum keras, sehingga belum dilakukan pengerasan menggunakan semen.
“Itu kemarin yang di simpang 4 belum padat. Memang seharusnya itu kita tambal setelah padat. Itu mekanismenya,” jelas Jimmy.
Baca juga: Kasus Pembangunan Kantor Dewas Perumda Tirtauli, Kejaksaan Belum Menerima Laporan Resmi
Jimmy juga mengatakan, pihaknya akan lebih memperhatikan dan melakukan perbaikan atau penambalan galian lebih cepat, agar tidak mengganggu pihak manapun. (Roland/hm20)
