1.7 C
New York
Tuesday, March 19, 2024

Menjelang Pemilu 2024, Mantan Ketua KPU RI Sampaikan Pesan Ini

Banjarmasin, MISTAR.ID

Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI), Abdul Hafiz Anshari menyebut bahwa pelaksanaan Pemilu merupakan sebagai momen untuk mempersatukan bangsa dan tanah air dari perpecahan.

“Isu yang berkembang saat ini sudah mulai banyak, kita jangan terprovokasi terhadap informasi yang dapat memecah belah bangsa,” terangnya di Kota Banjarmasin, Minggu (4/6/23).

Abdul Hafiz Anshari yang menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalsel itu mengatakan selama ini pelaksanaan pemilu di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) selalu rukun dan tentram.

“Pemilu dilaksanakan dalam rangka menegakkan demokrasi untuk mempersatukan bangsa agar memiliki pemimpin kuat dan tangguh,” ucapnya.

Mantan Ketua KPU RI periode 2007-2012 ini mengajak masyarakat tetap kondusif menyambut pelaksanaan Pemilu 2024 khususnya di Kalsel.

Baca juga : KPU: Pemilih Sementara Capai 205 Juta, Pemilu 2024 Didominasi Generasi Muda 

Dia berharap situasi pemilu dapat berjalan dengan lancar dan sukses untuk melahirkan para pemimpin bangsa yang tangguh. “Sebagai bangsa Indonesia seharusnya seluruh pihak dapat membina persatuan dan kesatuan,” sebutnya.

Dia meminta masyarakat Kalsel tidak mudah terprovokasi dengan berita bohong dan informasi yang dapat memecah belah hubungan antar sesama. “Sebagai warga negara Indonesia. Kita semua satu bangsa, satu bahasa dan satu tanah air,” tegasnya.

Dia mengimbau pelaksanaan pemilu harus profesional agar tidak terjadi konflik yang bisa saja merusak persatuan dan kesatuan bangsa.

Mantan Ketua KPU RI tersebut juga meminta masyarakat waspada dengan gerakan para pihak dan oknum yang hanya ingin memanfaatkan pemilu untuk menghancurkan persatuan.

Ia menyebutkan banyak orang-orang yang memiliki ambisi dan keinginan sesaat sehingga dapat melakukan segala cara demi mendapatkan apa yang diinginkan.

“Mari, seluruh masyarakat di Indonesia, khususnya di Kalsel untuk menyukseskan Pemilu dengan baik, damai, aman, tentram serta kondusif untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan,” pungkasnya. (Antara/hm18)

Related Articles

Latest Articles