Jakarta, Mistar.id
Mobil yang jarang digunakan dapat mengalami kerusakan ban jika terlalu banyak beban di atasnya. Dengan cara ini, Anda dapat mencegah ban menjadi rusak dengan cepat.
Karena itu, ban berfungsi sebagai penggerak utama mobil ketika mobil jarang digunakan dan banyak diam di tempat.
Namun demikian, ban mobil yang jarang digunakan ini masih dapat diperbaiki agar ban mobil yang lama dan tidak digunakan tidak rusak.
Menurut Ben Faqih, Head of People Development for Customer Satisfaction & Value Chain di PT Astra Daihatsu Motor (ADM), itu benar.
Baca juga :Â Pentingnya Membersihkan Ban Mobil Secara Rutin, Awas Nyesel
Ben Faqih menjelaskan bahwa menjaga tekanan angin adalah kunci untuk menjaga ban tetap awet saat mobil jarang digunakan. Dia menyarankan untuk meningkatkan tekanan angin sekitar 5% dari tekanan normal.
Ben menjelaskan, “Tekanan angin yang lebih tinggi menjaga konstruksi sidewall ban lebih kuat untuk menahan bobot dalam kondisi diam.”
Disarankan untuk memaju-mundurkan mobil selain menambah tekanan angin ban.
Dengan memanaskan mobil setidaknya seminggu sekali, metode ini dapat dilakukan sekaligus.
