Barcelona, MISTAR.ID
Barcelona telah menunjuk mantan manajer timnas Jerman dan Bayern Munich, Hansi Flick, sebagai manajer baru dengan kontrak dua tahun, menyusul pemecatan Xavi Hernandez, Jumat (24/5/24) lalu.
Flick, yang belum melatih klub sejak dipecat oleh Jerman pada September 2023, akan bertugas untuk menghidupkan kembali nasib Barcelona setelah tim Catalan itu gagal meraih trofi pada musim bersama Xavi.
Dalam sebuah pernyataan, klub mengatakan bahwa mereka telah memilih seorang pelatih yang terkenal karena gaya bermain timnya menekan tinggi, intens, dan berani. Hal itu telah membawanya meraih kesuksesan besar di level klub dan internasional.
Baca juga:Â Bellingham Terpilih Jadi Pemain Terbaik LaLiga Musim Ini
“Memenangkan hampir semua yang ada untuk dimenangkan dalam dunia sepakbola,” bunyi pernyataan klub, seperti dikutip Reuters.
Sementara itu, Flick mengaku mendapat kehormatan ditunjuk sebagai pelatih Barcelona.
“Saya sangat menantikan mulai bekerja untuk klub luar biasa ini. Sejak saya tiba, saya melihat bahwa semua orang mencintai klub ini dan melakukan segalanya untuk kesuksesannya,” kata Flick kepada Barca TV, dikutip Reuters.
“Di tim utama, ada campuran yang bagus antara pemain berpengalaman dan pemain muda berbakat. Saya pikir kami harus bekerja untuk bisa meningkat,” lanjutnya.
Barcelona menyoroti kesuksesan pelatih berusia 59 tahun itu pada musim 2019-20 di Bayern, di mana mereka memenangkan enam trofi – Bundesliga, Piala Jerman, Liga Champions, Piala Super Jerman, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Antar Klub.
Baca juga:Â Manor Solomon Dikecam Usai Sindir Seruan All Eyes on Rafah
Xavi dipecat pekan lalu setelah musim tanpa trofi di mana Barca finis 10 poin di belakang juara Real Madrid, kalah dalam final Piala Super Spanyol dari rival mereka, dan tersingkir dari Liga Champions oleh Paris St Germain di babak delapan besar.
Flick sebagai pengganti Xavi akan menghadapi tantangan berat untuk memperbaiki masalah di lapangan Barca di tengah kekacauan di luar lapangan, termasuk masalah keuangan yang semakin dalam dan skandal wasit yang bisa berlarut-larut untuk waktu panjang.
Nama Flick mencuat saat dia bertugas membantu manajer Jerman, Joachim Low pada Piala Dunia 2014. Pada tahun 2019, ia bergabung dengan Bayern sebagai pelatih kepala, meraih tujuh trofi dalam dua musimnya menangani klub tersebut. (mtr/hm22)
