Toba, MISTAR.ID

Kepala Cabang Dinas (Kacabdis) Pendidikan Wilayah VIII Balige, John Suhartono Purba menguraikan pelaksanaan asesmen tingkat SMA-SMK di Kabupaten Toba, mulai dari materi soal hingga waktu pelaksanaannya.

Ia menyebutkan, ketentuan ujian nasional saat ini telah berganti menjadi asesmen SMA-SMK. Adapun materi soal asesmen-nya, tidak lagi berbasis dari pusat, dan pelaksanaannya diserahkan ke sekolah masing-masing.

"Sementara dari dinas, hanya melakukan kontrol dan monitoring. Untuk memastikan apakah pelaksanaan ujian dilakukan sesuai prosedur dan berjalan baik," tutur John, Sabtu (12/4/2025).

Materi soal disesuaikan dan disusun sekolah masing-masing berdasarkan kurikulum nasional. Karena yang mampu mengukur dan menguji kedalaman hasil yang didapat murid adalah guru yang bersangkutan.

"Intinya materi soal yang disusun oleh satuan guru-guru, mendapat penyesuaian kepada penyerapan materi pelajaran yang didapat pelajar selama proses belajar-mengajar," ujarnya.

John mengatakan, selain materi soal dan pengawasan murni dari sekolah terkait. Untuk menjaga kemurnian hasil ujian pengawasan dilakukan dengan sistem silang dari guru mata pelajaran yang akan diuji setiap harinya.

"Misalkan, materi soal yang diuji hari ini Bahasa Inggris, maka pengawasnya tidak guru Bahasa Inggris. Demikian selanjutnya," ucapnya.

Untuk tingkat SMA, asesmen akan berlangsung tanggal 10-17 April 2025. Sementara tingkat SMK akan dilaksanakan tanggal 14-17 April 2025.

"Tingkat SMA lebih lama waktu pelaksanaan dibanding SMK. Materai pelajaran yang diuji di SMA berjumlah 14 mata pelajaran. Sedangkan SMK hanya enam mata pelajaran," katanya menjelaskan. (nimrot/hm27)