Sibolga, MISTAR.ID

Sebagai bentuk kesiapan dalam menghadapi arus mudik dan balik Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah Tahun 2025, Polres Sibolga mendirikan tiga pos untuk pengamanan dan pelayanan bagi masyarakat.

Pendirian ketiga pos itu disampaikan oleh Kapolres AKBP Achmad Fauzy usai apel gelar pasukan Operasi Ketupat Toba 2025, di Lapangan Simaremare, Jalan Sutomo, Kelurahan Simaremare, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga, Kamis (20/3/2025).

"Tiga pos yang didirikan ini meliputi pos pengamanan terletak di Pelabuhan Lama Sibolga, serta pos pelayanan di Simpang Lima Sibolga serta Terminal Sibolga," ujarnya.

Ia menjelaskan, keberadaan pos itu adalah dalam rangka Operasi Ketupat Toba 2025 yang bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang datang, maupun pulang dari perjalanan.

"Dalam hal ini kita mengatur arus lalu lintas, serta mencegah potensi gangguan kamtibmas selama periode arus mudik dan arus balik Lebaran," katanya.

Achmad menegaskan, bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan Pemko Sibolga termasuk seluruh stakeholder terkait untuk memastikan pelaksanaan Operasi Ketupat Toba 2025, berjalan dengan optimal.

“Kami juga berharap, masyarakat untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas, menjaga ketertiban, serta melaporkan apabila menemukan hal-hal yang mencurigakan demi terciptanya keamanan bersama,” tuturnya.

Sebelumnya, Polres Sibolga melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Toba 2025 di Lapangan Simaremare.

Gelar pasukan itu dipimpin oleh Kapolres didampingi Sekda Kota Sibolga, Junaidi Tanjung, Dandim 0211/TT, Letkol Inf Fernando Batubara, Ketua Pengadilan Negeri, Hendra Sutardodo, dan mewakili Kajari Sibolga.

Apel tersebut diikuti jajaran TNI, Polri serta Pemko Sibolga sebagai bentuk kesiapan dalam menghadapi arus mudik dan balik Hari Raya Idulfitri 1446 H.

Kapolres menyampaikan, Operasi Ketupat Toba 2025 bertujuan untuk memastikan keamanan dan kelancaran perayaan Idulfitri 1446 H bagi masyarakat.

Ia menjelaskan, Operasi Ketupat diawali dengan KRYD (Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan) mulai hari ini hingga 25 Maret 2025.

"Setelah itu, Operasi Ketupat akan berlangsung mulai 26 Maret selama 14 hari ke depan, dan kami telah menyiapkan tiga pos pengamanan dan pelayanan untuk mendukung kelancaran operasi,” ucap Achmad. (feliks/hm27)