Perayaan Paskah Oikumene 2024, Bupati Samosir Serahkan 9 Mobil ke Dinkes

Samosir, MISTAR.ID

Bupati Samosir, Vandiko Gultom bersama Wakil Bupati Samosir, Martua Sitanggang menyerahkan 9 unit mobil ke Dinas Kesehatan Samosir, Jumat (26/4/24) dalam perayaan Paskah Oikumene Kabupaten Samosir, di Gereja Katolik Stasi Methodius Sianjung-anjung, Desa Siboro Kecamatan Sianjur Mula-mula.

Dari 9 unit mobil tersebut, 6 unit mobil ambulance diberikan ke Puskesmas Limbong, Puskesmas Mogang, Puskesmas Onan Runggu, Puskesmas Simarmata, Puskesmas Sitio-tio dan Puskesmas Tuktuk Siadong, 2 unit mobil operasional Dinas Kesehatan Samosir dan 1 unit mobil boks farmasi.

Selain menyerahkan mobil, Vandiko juga melakukan penandatanganan Prasasti instalasi farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Samosir dan menyerahkan bantuan sebesar Rp 50 juta untuk Gereja Katolik St. Methodius Sianjung-anjung, Desa Siboro.

Baca juga: Perayaan Paskah Oikumene, Bupati H. Edimin Berharap Tidak Sermonial Semata

Ia mengungkapkan bahwa bantuan mobil tersebut merupakan hasil sinergi antara Pemkab Samosir dengan Kementerian Kesehatan RI.

Dalam perayaan Paskah Oikumene tersebut, Vandiko Gultom menyampaikan salam paskah kepada seluruh masyarakat Kabupaten Samosir dan mengajak masyarakat untuk menjadikan Kebangkitan Yesus sebagai refleksi memperbaiki diri dan meningkatkan iman.

“Selamat  paskah bagi seluruh masyarakat Samosir,  mari  merefleksikan diri bagaimana Yesus mati dan bangkit menebus dosa manusia,” ucapnya.

Kepada jajaran Pemkab Samosir, dia menekankan supaya menurunkan ego karena dalam pembangunan tidak bisa bekerja sendiri tetapi harus kerjasama seluruh stakeholder.

Baca juga: Perayaan Paskah Oikumene Pemko Medan 2023, Bobby Nasution: Implementasikan Dalam Kehidupan

“Pembangunan yang sudah semakin baik diharapkan dapat dilanjutkan dan ditingkatkan hari demi hari,” katanya.

Lebih lanjut, Ia mengatakan masih banyak gereja yang perlu diperhatikan termasuk umatnya sehingga  kehadiran pelayanan semakin baik di desa pelosok.

“Saya meminta agar perayaan dilakukan di desa. Ini sebagai upaya dari pemerintah dalam pembangunan iman, sebab iman menjadi dasar dan yang utama . Dengan perayaan di daerah terpencil, maka kehadiran pemerintah dapat dirasakan di tengah masyarakat,” ujarnya.

Perayaan Paskah Oikumene Kabupaten Samosir membawakan tema “Hidup Sebagai Alat Kebenaran” dan sub tema “Dengan semangat paskah, mari kita hidup dalam kebenaran, saling mengasihi, rukun dan damai dalam mewujudkan pembangunan Kabupaten Samosir yang berkelanjutan”.(josner/hm17)