10.4 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Soal Keseriusan Pemkab Dairi Mencegah Penyebaran Covid-19, Begini Kata IPK

Sidikalang, MISTAR.ID

Data terbaru perkembangan kasus Covid-19 di Dairi pertanggal 25 Januari 2021 menurun dari sebelumnya, dengan total 101, terdiri dari positif 13 orang, kontak erat 80 orang, dan suspek 8 orang.

Data tersebut dianggap sebagai bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Dairi dalam penanganan pencegahan penyebaran covid-19

Di samping data dimaksud, juga melihat realisasi anggaran dari total Rp72 miliar  terdiri dari refocusing, BTT, dari anggaran tersebut realisasi Rp51 miliar yang  dialokasikan di beberapa dinas diantaranya, kesehatan Rp 34 miliar dan realisasi Rp23 miliar, ekonomi Rp5 miliar realisasi Rp4,9 miliar dan di jaringan pengaman sosial sebesar Rp32 miliar realisasinya Rp23 miliar.

Baca Juga: Permintaan Agar Bupati Dairi Mundur Dinilai Sarat Kepentingan Pribadi

Melihat data yang menurun itu, mendapat apresiasi dari pengurus DPD IPK Kabupaten Dairi. Sebagai organisasi kepemudaan yang menaruh peduli tehadap pandemi Covid-19, menyampaikan rasa syukurnya terhadap kinerja Pemkab Dairi, sembari berharap agar pemerintah tetap bersemangat untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Dairi, dan kalangan pemuda yang bernaung di bawah organisasi IPK katanya siap berkontribusi untuk membantu pemerintah menegakkan protokol kesehatan.

“Kami melihat, Pemkab Dairi melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19, bekerja dengan maksimal dan tidak kenal lelah,” ucap Ketua DPD IPK Dairi, Halim Lumban Batu, Selasa (26/1/21) di Sidikalang.

Disebutkannya, Pemkab Dairi sudah mengambil langkah preventif dalam menekan angka terkonfirmasi positif corona.

Baca Juga: Enam Nakes RSUD Sidikalang Positif Covid-19, Kini Dirawat di Medan

Juga telah melakukan sosialisasi maksimal agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan untuk selalu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, serta selalu mencuci tangan. Ketika ada warga terindikasi dan terkonfirmasi positif corona, Satgas Covid-19 dengan sigap terlihat melakukan metode 3T, yaitu testing, tracing dan treatment.

“Selain itu, segala pelayanan di lingkungan Pemkab Dairi sudah sesuai prokes. Hal itu tidak lepas dari intruksi Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate kepada jajarannya,” ujar Halim Lumban Batu.

“Sebenarnya, masalah pandemi tidaklah hanya persoalan pemerintah saja. Tetapi masalah bagi semua stake holder, bagaimana agar kita bersama- sama ikut bertanggungjawab untuk memutus rantai penularan lewat kedisiplinan dengan menjalankan prokes,” kata Halim

Memang akhir- akhir ini, ada beberapa petugas kesehatan di rumah sakit yang terinfeksi virus corona, tetapi pihak rumah sakit sudah mengambil langkah cepat memutus rantai penularan dengan melakukan sterilisasi ruangan menggunakan sinar ultra violet (UV).

Dalam kesempatan itu Halim Lumban Batu juga mengajak seluruh masyarakat Dairi, untuk bersama- sama terus mematuhi prokes, dan imbauan yang disampaikan pemerintah daerah, untuk selalu menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan agar ditaati.(manru/hm02)

 

Related Articles

Latest Articles