Taput, MISTAR.ID
Warga Desa Bahal Batu 3, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara, mempertanyakan proyek pembangunan jalan rabat beton di Dusun 1 Tanah Bolak desa tersebut yang sumber dananya berasal dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2022.
“Kami warga Desa Bahal Batu 3 mempertanyakan proyek jalan rabat beton di Dusun 1 Tanah Bolak. Dimana pekerjaan proyek anggaran DD yang berbiaya Rp262 juta itu diduga pelaksanaannya tidak sesuai Rancana Anggaran Biaya (RAB) tahun anggaran 2022. Sebab saat ada batu ukuran 3,5 yang muncul di badan jalan. Artinya, pasangan pasir, semen dan batu pada proyek tidak sesuai, sehingga bangunan tidak kuat dan kini batunya bermunculan,” ujar M Sihombing dan P Lumbantoruan kepada Mistar, Kamis (6/4/23).
Mereka juga mengharapkan kepada Inspektorat Tapanuli Utara dapat untuk mengecek proyek rabat beton di Desa Bahal Batu 3, demi kebaikan serta pegawasan anggaran,” jelas warga.
Baca Juga:Jalan Rabat Beton Dibangun, Warga Lumban Harimonting Pagaran Berterimakasih
Kepala Desa Bahal Batu 3 Marihot Lumbantoruan melalui Sekretaris Desa Josua Sihombing, Kamis (6/4/23) saat dijumpai di kantor kepala desa, membenarkan proyek DD tahun 2022 untuk pembangunan jalan rabat beton di Dusun 1 Tanah Bolak berbiaya Rp262 juta.
Saat ditanya kenapa di badan jalan sudah muncul batu ukuran 3,5 Sekretaris Desa mengaku tidak mengetahuinya. “Itu yang mengejarkan adalah perangkat desa. Kalau soal pasangan batu dan semen serta pekerjaan, saya tidak tahu,” jelasnya.
Pantawan wartawan di lokasi proyek di Dusun 1 Tanah Bolak, terlihat pasangan batu dari campuran semen dan pasir terlihat di badan jalan. Hal itu pulalah yang membuat warga meragukan mutu proyek.(fernando/hm15)
