Labuhanbatu, MISTAR.ID
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Labuhanbatu, Ellya Rosa Siregar mengikuti video conference (vidcon) monitoring pemantauan perkembangan politik terkait Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut), pada Rabu (14/2/24).
Vidcon bersama Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Hassanuddin, Kapolda, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dan Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Muhammad Hasan Hasibuan itu melalui daring di ruang rapat kantor Bupati Labuhanbatu, Rantau Selatan.
Bersama dengan kepala daerah di Kabupaten/Kota lainnya di Sumut, Ellya menyampaikan, di Kabupaten Labuhanbatu terdapat sekitar 1.463 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan 357.455 orang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang tersebar di 9 Kecamatan.
Baca juga:Lima TPS di Labuhanbatu Sempat Kekurangan Surat Suara
“Alhamdulillah, kondisi Pemilu di Kabupaten Labuhanbatu berjalan aman dan kondusif pak Gubernur, ” ucapnya.
Usai para kepala daerah atau perwakilan menyampaikan laporan, Pj Gubernur mengucapkan terima kasih pada seluruh stake holder sehingga sejauh ini Pemilu di Sumut terpantau kondusif, walaupun ada catatan catatan yang perlu diantisipasi.
“Semua itu perlu diantisipasi, mulai dari pemilihan Presiden sampai DPRD Kabupaten/Kota. Kepada rekan rekan Bupati/Wali Kota, mari kita lanjutkan tugas kita, menjaga kondisi dan tetap semangat untuk masyarakat,” sebut Hassanudin.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolda mengucapkan terima kasih atas langkah konkrit yang sudah dilakukan seluruh pihak, sehingga Pemilu berlangsung dengan aman damai. Beberapa catatan penyelenggaraan keamanan oleh seluruh stakeholder sudah diturunkan di lapangan.
Baca juga:PMI Labuhanbatu Buka Posko Siaga Pemilu Selama 3 Hari
“Beberapa kejadian sudah dilaporkan. Kita perlu melakukan mitigasi yang baik,” tegas Agung.
Hal senada disampaikan Pangdam, jika langkah antisipatif perlu dilakukan untuk kemungkinan yang timbul. Dia juga meminta terus melakukan koordinasi yang intens antar Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), juga mengajak rekan-rekan media menjaga kondusifitas di daerah.
“Ini supaya media juga bisa menyebarkan kepada masyarakat, agar menjaga kondusifitas,” paparnya. (yazis/hm16)
