Taput, MISTAR.ID
Hujan yang melanda sejumlah wilayah Kabupaten Tapanuli Utara, pada Senin (14/3/22) mengakibatkan jalan provinsi penghubung ke Kecamatan Siborongborong-Kecamatan Sipahutar tepatnya di Dusun Urat Ni Huta, Desa Huta Bulu Kecamatan, Siborongborong terputus Total, Selasa (15/3/22) dini hari.
Kedua Kecamatan tersebut terputus karena tebing gunung yang berada di pinggir jalan mengalami longsor dan menimbun keseluruhan badan jalan. Hingga saat ini jalan tersebut masih belum bisa dilalui kenderaan roda dua dan roda empat ke atas.
Panjang jalan yang tertimbun longsoran gunung tak tanggung-tanggung, di perkirakan hingga mencapai 30 meter dan ketinggian tanah diperkirakan ada yang satu meter dan setengah meter.
Baca juga:Longsor di Tepi Bah Bolon Kelurahan Tomuan Siantar Semakin Lebar
Seorang guru SD dikonfirmasi media ini mengaku terlambat ke sekolah karena harus melintasi jalan longsor tersebut menuju sekolah tempatnya mengajar. ” Hari ini, saya harus terlambat,” kata Linda Yanti, seorang guru SD yang mengajar di SD Hutabulu, melalui pesan elektroniknya.
Saat ini, alat berat dari UPT Bina Marga Propinsi Sumut masih bekerja dilapangan untuk melakukan penanggulangan.
Jalan tersebut sangat dibutuhkan, sebab kepentingan umum menuju tiga Kecamatan yaitu Sipahutar, Pangaribuan dan Garoga.
Baca juga:Bahu Jalan Longsor di Tigabolon, Kepala BPBD Simalungun: Secepatnya Kita Survei
Pihak Bina Marga Propsu pun saat ini bekerja dengan ekstra saat di lapangan. Setelah bebarapa jam ke depan, kondisi jalan sudah mulai bisa dilalui kenderaan dengan satu arah sistim buka tutup. Sejumlah petugas dari Polres Taput dan Polsek Siborongborong masih berjaga-jaga di lokasi untuk mengatur kelancaran lalu lintas.(jan/hm06)
