19.5 C
New York
Tuesday, May 7, 2024

Habiskan Rp 1 Miliar, Proyek Jaringan Irigasi Siborongborong Diduga Asal Jadi

Taput, MISTAR.ID

Rehabilitasi jaringan irigasi di desa Hariara Sijaba, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara sepanjang 758 meter dengan pagu Rp 1 miliar. Dari dana APBD Taput tahun 2023 yang dikerjakan kontraktor CV Sitopak diduga dikerjakan asal jadi. Dimana campuran semen dengan pasir diduga tidak sesuai RAB.

Hal tersebut disampaikan 2 orang warga Desa Hariara Sijaba kepada Mistar.id seusai melihat hasil pembangunan irigasi yang dimaksud.

“Kami sangat kecewa atas proyek rehabilitasi jaringan irigasi ini. Dimana pasangan (campuran-red) semen, pasir dan batu tidak sesuai dengan RAB proyek tersebut. Selain itu dimana pemasangan lantai irigasi digenangi dengan air berjalan sehingga ketahanan proyek tersebut diragukan ketahananya,” ujar U. Silaban dan T. Aritonang, Jumat (28/7/23).

Baca juga: Kerusakan Irigasi di Hutabayu Raja Diperbaiki, Proses Permanen Menunggu Kebijakan Dinas Pertanian Provinsi

Mereka pun berharap agar dinas terkait segera meninjau proyek tersebut.

“Harapan kami warga Desa Sijaba kepada dinas terkait, supaya melihat pekerjaan dan mengawasi pekerjaan proyek tersebut. Agar irigasi Hariara Sijaba dapat bertahan lama,” jelas mereka.

Sementara kadis PUPR Kabupaten Tapanuli Utara Dalan Simanjuntak saat dihubungi Mistar.id, Jumat (28/7/23) seputar proyek tersebut. Ia menjelaskan akan melakukan pemeriksaan langsung ke lokasi proyek.

Baca juga: Proyek Irigasi di Desa Lobusiregar 1 Siborongborong Diduga Dikerjakan Asal Jadi

“Kita cek nantinya ke lokasi. Apabila tidak sesuai dengan RAB akan kita instruksikan dibongkar. Yang jelas proyek irigasi tersebut harus sesuai pelaksanaanya dengan RAB yang telah ditentukan,” jelas Simanjuntak. (Fernando/hm21).

Related Articles

Latest Articles