7.6 C
New York
Thursday, April 25, 2024

DPRD Humbahas Ungkap Dugaan Penyalahgunaan Mobil Dinas Pemkab

Humbahas, MISTAR.ID

Satu unit mobil dinas milik Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) jenis Nissan Terra (2019) diduga sempat disalahgunakan oknum pejabat Pemkab Humbahas dan berada di Jakarta hingga menjelang akhir tahun 2020 lalu.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi A DPRD Humbang Hasundutan Bresman Sianturi kepada wartawan di ruangan kerja Wakil Ketua DPRD Marolop Manik, Jumat (21/5/21). Dikatakannya, hal itu terungkap saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi A DPRD  Humbahas dengan Bagian Umum Sekretariat Daerah awal bulan Februari lalu.

“Pengakuan Kabag Umum saat itu, sejak mobil itu berada di Jakarta sejak dibeli dan baru kembali ke Humbahas menjelang Pilkada 2020 lalu,” kata Bresman. Lebih lanjut Bresman menjelaskan, saat RDP Kabag Umum Sekdakab Humbang Hasundutan Irma Simanungkalit tidak dapat menjelaskan alasan mobil dinas itu berada di luar daerah itu.

Baca juga: Bupati Humbahas Diminta Tertibkan Pemakaian Mobil Dinas

“Dia (Irma Simanungkalit) tidak dapat menjawab. Pada saat itu kami pertanyakan, apa dasar hukum dirinya menempatkan mobil dinas itu di Jakarta. Dia tidak dapat menjawab-nya,” terangnya. Karena saat itu Kabag Umum tidak dapat memberikan jawaban, lanjut Bresman, pihaknya memutuskan untuk meminta jawaban tertulis dari Kabag Umum terkait dugaan penyalahgunaan mobil dinas tersebut.

Namun, hingga saat ini jawaban tersebut belum mereka terima dari yang bersangkutan. Dia menambahkan, sesuai dengan yang dia ketahui, mobil dinas itu awal peruntukannya digunakan sebagai mobil pool di Kantor Sekretariat Kantor Bupati Humbahas untuk menerima tamu dari luar daerah. Namun pada kenyataannya, kata dia, mobil itu diduga disalahgunakan untuk kepentingan pribadi seseorang di Jakarta.

“Jadi saat ini kita (Komisi A DPRD Humbahas) meminta sekaligus mendesak Kabag Umum untuk segera memberikan jawaban tertulis terkait dugaan penyalahgunaan mobil dinas tersebut. Apabila memang ada jelas dasar hukumnya, tidak apa-apa. Namun jika tidak ada, itu jelas sudah termasuk pelanggaran. Dan akan segera kita rekomendasikan ke lembaga DPRD untuk segera dibentuk Pansus (panitia khusus) tentang asset,” ungkapnya.

Politisi Partai Demokrat ini kembali menambahkan, bahwa saat ini pihaknya sedang melaksanakan Rapat Badan Musyawarah (Banmus) terkait surat masuk pengusulan pembentukan Pansus dan Interpelasi, salah satunya Pansus Asset Pemkab Humbahas.

“Setelah Pansus Asset itu nanti terbentuk, bisa saja nanti dibuka ke sana (keberadaan mobil dinas Nissan Terra) dan menjadi salah satu point untuk bahan di pansus,” pungkasnya.

Baca juga: Bupati Dairi Tinjau Jalan Medan-Sidikalang yang Putus Total, Dari Humbahas dan Karo Ada Jalan Alternatif

Terpisah, Asisten Administrasi Umum dan Kesra Sekdakab Humbang Hasundutan Drs Janter Sinaga ketika dikonfirmasi mengaku tidak mengetahui hal tersebut. Termasuk keberadaan mobil dinas Sekdakab Tonny Sihombing yang juga jenis Nissan Terra.

Dia menyarankan untuk konfirmasi langsung dengan Sekdakab dan Kabag Umum. “ Langsung tanya sama pak Sekda saja. Dan secara khusus penggunaan dan pendistribusian adalah bagian umum. Orang itulah yang tahu mobil itu ke mana,” pungkasnya.

Sementara itu, Kabag Umum Sekretariat Kantor Bupati Humbahas Irma Simanungkalit ketika dikonfirmasi wartawan melalui sambungan selulernya membantah seluruh pernyataan Ketua Komisi A DPRD Humbahas Bresman Sianturi.

Dia mengaku tidak pernah mengatakan mobil dinas Nissan Terra pernah ditempatkan di Jakarta. “Di sini-nya mobil itu (Nissan Terra). Nggak pernah kukeluarkan statmen seperti itu kepada mereka (Komisi A DPRD Humbahas). Tapi mereka menebak-nebak waktu itu. Nggak ada stetmenku bilang mobil di Jakarta. Di sininya mobil itu,” katanya.

Saat disinggung terkait surat jawaban yang diminta oleh Komisi A terkait keberadaan mobil itu, dia mengaku tidak mengingat. “Saya lupa. Maksudnya surat tentang keberaan mobil itu yah?. Akh…nggak ada itu. Tapi terkait mobil di Jakarta, nggak ada ku-iya-kan sama mereka waktu itu,” ucapnya.

Baca juga: Update Covid-19 Berhenti Dirilis, Masyarakat Pertanyatakan Transparansi Pemkab Humbahas

Lebih lanjut mantan Kasubbag Protokol itu menjelaskan bahwa dua unit mobil Nissan Terra termasuk yang pernah digunakan oleh Sekdakab Tonny Sihombing saat ini sedang dipinjam pakai oleh Kajari Humbahas dan Kapolres Humbahas untuk kelancaran kunjungan ke lokasi food estate di Desa Siria-ria, Kecamatan Pollung. Sementara, satu unit lagi digunakan oleh Bupati Humbahas.

“Itu (sifatnya) dipinjam pakai gara-gara sering ke food estate. Gara-gara musim food estate saja. (Sampai sekarang) masih dipakai. Kan sekarang kita bentar-bentar datang menteri ke food estate. Sementara mobil mereka (Kapolres dan Kajari) tidak bisa ke situ. Kalau Pak Sekda sekarang pakai Kijang Inova. Tapi sebentar lagi baliknya itu,”pungkasnya. (effendi/hm09)

Related Articles

Latest Articles