Toba, MISTAR.ID

Menghadapi cuaca ekstrem dan curah hujan yang cukup tinggi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Toba mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, serta siaga untuk setiap potensi bencana longsor dan banjir.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD Kabupaten Toba, Robert Manurung mengingatkan, selain mewaspadai longsor karena hujan, juga meminta masyarakat waspada terhadap hujan dengan intensitas sedang hingga deras disertai petir atau angin kencang.

“Masyarakat diminta untuk memantau informasi cuaca yang dikeluarkan resmi oleh BMKG secara berkala,” ujar Robert, pada Senin (13/1/25).

Menurutnya, informasi BMKG ini untuk mengantisipasi dampak cuaca ekstrem seperti banjir bandang, tanah longsor, jalan licin, pohon tumbang dan berkurangnya jarak pandang.

Baca juga: Perambahan Hutan Picu Longsor, BPBD Toba Ingatkan Warga Jangga Dolok

Sementara Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Toba telah menyiagakan alat berat untuk pembersihan dan perbaikan jika terjadi bencana longsor atau bencana alam lainnya.

Kepala Bidang (Kabid) Peralatan dan Pengujian Dinas PUTR Toba, Maju Simangunsong menerangkan, terdapat dua unit backhoe loader dan enpat unit excavator yang sedang bekerja di beberapa titik di daerah itu.

“Termasuk di Desa Hutanamora, Kecamatan Lumban Julu yang masih menangani longsor yang terjadi pada Kamis (9/1/25) lalu,” terang Maju.

Baca juga: BPBD Simalungun Gelar Konsultasi Publik Penyusunan Dokumen KRB 2025-2029

Lanjut dia, untuk saat ini alat berat yang sedang siap sedia tidak ada, karena tengah digunakan untuk pembersihan material longsor di beberapa daerah.

“Semua alat kita sedang di lokasi longsor. Kalau ada peristiwa longsor lagi, kita langsung geser alat paling dekat untuk pindah,” tandasnya. (nimrot/hm20)