Toba, MISTAR.ID
Sudah berjalan satu tahun lebih, pandemi Covid-19 belum juga berakhir dan himpitan ekonomi terus dirasakan masyarakat. Untuk mengurangi beban tersebut, Pemkab Toba berupaya meningkatkan ketahanan pangan melalui pertanaman jagung pada lahan kering.
Hari ini benih jagung PIONEER 32 sudah mulai disalurkan kepada petani kebun lahan kering, salah satunya diterima Rinto Tambunan warga Desa Lumban Gaol Kecamatan Balige, bertempat di areal lahannya seluas 10 rante Rabu (18/8/21).
Asisten II Sahat Manullang didampingi Kabag Perekonomian Setdakab Toba Eston Sihotang menyerahkan benih sebanyak 6 kg, peruntukan seluas 10 rante lahan milik Rinto Tambunan.
Bajuga:Â Sejumlah Petani Kebun di Toba, Butuh Bantuan Benih Jagung
“Pemkab Toba berharap bantuan ini dapat terbantu dengan memanfaatkan hasilnya dalam pemulihan ekonomi ditengah pandemi yang masih berlangsung,” ujar Sahat Manullang.
Program ini sebagai upaya peningkatan ketahanan pangan sesuai “Gerakan Tarhilala” mewujudkan visi dan misi Kabupaten Toba di bidang pertanian yang makmur dan sejahtera, menuju “Toba Unggul dan Bersinar”.
Usai menerima bantuan benih jangung, Rinto Tambunan mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Toba,
“Saya berjanji akan memanfaatkan benih ini untuk mendukung perekonomian ditengah himpitan pandemi,” ujar Rinto bersuka cita.
Baca juga:Â Poldasu Berikan Bantuan Benih Ikan dan Jagung Pada Warga Toba
Bantuan serupa juga diterima David Napitupulu warga Kelurahan Sangkarnihuta Kecamatan Balige, sebanyak 6 kg peruntukan lahannya seluas 10 rante.
Sebelumnya, Pemkab Toba tengah menjalankan program peningkatan indeks pertanaman (IP) melalui pertanaman jagung pada lahan persawahan pasca panen dengan menyasar lahan seluas 3.336 hektar diseluruh wilayah Toba.(james/hm06)
