Deli Serdang, MISTAR.ID

Bupati Ashari Tambunan meminta Pos Binaan Terpadu (Posbindu) Deli Serdang mampu mengendalikan penyakit-penyakit tidak menular (PTM).

Ashari mengatakan, masalah kesehatan saat ini tidak hanya bagaimana kita mengendalikan penyakit-penyakit menular, tetapi juga menangani dan menekan kejadian PTM seperti jantung, pembuluh darah, kanker atau diabetes melitus.

Guna melakukan deteksi dini, kata Ashari, Posbindu PTM merupakan peran serta masyarakat dengan monitoring terhadap faktor risiko penyakit tidak menular, serta tindak lanjut yang dilaksanakan secara terpadu, rutin dan periodik.

“Saya berharap kader pelaksana Posbindu PTM dapat berperan aktif di masyarakat sebagai motor penggerak dalam pengendalian penyakit tidak menular,” harap Ashari Tambunan ketika membuka Pembinaan Kader Posbindu di Convention Hall Deli Serdang, Rabu (18/10/23).

Baca Juga: 25 Kelurahan di Kota Tebing Tinggi Belum Bebas BAB Sembarangan

Ia juga mengapresiasi pelaksanaan kegiatan tersebut yang dirangkai dengan Seminar Kekuatan Kader Posbindu Terpadu.

Pelaksanaan seminar diharapkan bisa memberi penguatan kepada para kader Posbindu agar nantinya bisa diaplikasikan dengan baik dalam pengendalian penyakit tidak menular di Kabupaten Deli Serdang.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan, dr Asri Ludin Tambunan mengatakan bahwa Kabupaten Deli Serdang baru pertama kali melaksanakan Posbindu.

Baca Juga: Putusan Banding Kasus Suntik Vaksin Kosong, Hukuman dr Gita 6 Bulan Percobaan Diperkuat

Saat ini, keseluruhan kader Posbindu di Deli Serdang sebanyak ada 1.970 orang, tersebar di 394 Posbindu.

“Semuanya kader di Deli Serdang sudah terdaftar di dalam linknya Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebagai kader kesehatan untuk Republik Indonesia. Kader-kader ini merupakan tulang punggung untuk melakukan pembinaan kepada masyarakat tentang penyakit tidak menular,” ujarnya.

Narasumber pada seminar tersebut drg Andy Kusmawan, dr Isa SP dan dari organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Deli Serdang. (Rinaldi/hm22)