Toba, MISTAR.ID
Kabupaten Toba hingga saat ini belum menyelesaikan seluruh tapal batas desa maupun kecamatan, dari total 231 desa dan 16 kecamatan yang ada di sana. Padahal, Kabupaten Toba sudah 23 tahun memekarkan diri dari Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) terhitung sejak tahun 1999.
Kabag Pemerintahan Toba, Saut Sihombing mengatakan, banyak kendala yang dihadapi dalam menyelesaikan tapal batas desa, karena banyak diantara desa yang saling klaim dan tidak mau mengakui wilayah tersebut menjadi wilayah desa tetangganya.
“Beberapa kali kita turun ke desa dan kecamatan untuk melakukan mediasi terkait tapal batas, tetapi tidak menemukan titik terang. Pihak desa dan kecamatan bersikukuh menyatakan bahwa wilayah tersebut masih wilayah mereka,” ujarnya, Senin (26/8/24).
Menurut Saut, persoalan atau perdebatan tapal batas tersebut salah satu permasalahan yang sulit diselesaikan Pemerintah Kabupaten Toba, khususnya di Bagian Pemerintahan Toba.
“Kita tahu untuk menentukan tapal batas tidak luput dari sejarah desa dan kecamatan. Sementara antara satu desa, kecamatan yang berbatasan sama-sama memiliki sejarah wilayah masing-masing, hal tersebut lah yang menyulitkan menentukan tapal batas,” katanya.
Baca Juga :Â Pemkab Toba Dukung Penuh Kehadiran Cemilan Keju Batak di Pasaran
Namun, Saut memastikan kondisi itu bukan berarti Bidang Pemerintahan Toba tidak berusaha untuk menyelesaikannya. “Kita selalu melakukan koordinasi kepada kecamatan untuk selalu berupaya menyelesaikan administratif tapal batas desa dan kecamatan di Kabupaten Toba,” ungkapnya.
Menurut Saut, dalam menentukan tapal batas kabupaten tidak serumit menentukan tapal batas desa dan kecamatan. Dia menyebut untuk Kabupaten Toba sudah jelas tapal batasnya dan titik koordinatnya dengan lima kabupaten.
“Adapun kabupaten yang berbatasan dengan Toba, sebelah Utara berbatasan Kabupaten Simalungun, sebelah Timur Kabupaten Asahan dan Kabupaten Labuhanbatu Utara. Sementara sebelah Selatan Kabupaten Tapanuli Utara dan sebelah Barat Kabupaten Samosir,” tandasnya.
Untuk diketahui, Kabupaten Toba sebelumnya bernama Toba Samosir (Tobasa). Setelah pemekaran dari Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), kemudian berubah nama menjadi Kabupaten Toba melalui Peraturan Pemerintah Nomor 14 tahun 2020, karena nama tersebut sebagai Toba Samosir dianggap tidak layak sebab Samosir telah memekarkan diri menjadi Kabupaten Samosir. (nimrot/hm24)
