Simalungun, MISTAR.ID

Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar melakukan kegiatan menanam jagung di lahan kosong sekitar lapas pada Kamis (14/11/24).

Program ini menjadi bagian dari upaya lapas untuk mendukung ketahanan pangan sekaligus memberikan keterampilan kepada para warga binaan.

Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Serasi Sembiring, menyampaikan bahwa program ini memanfaatkan lahan kosong di lingkungan lapas agar dapat lebih produktif. “Kami memanfaatkan lahan kosong di sekitar Lapas untuk bercocok tanam jagung sebagai bagian dari dukungan terhadap program ketahanan pangan,” kata Serasi.

Ia menambahkan bahwa program ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pangan warga binaan tetapi juga memberikan bekal keterampilan di bidang pertanian.

Baca juga: 38 WBP Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Ikuti Sidang TPP

“Kegiatan ini diharapkan dapat mengoptimalkan proses pembinaan dan mendorong warga binaan agar lebih hidup mandiri. Dengan keterampilan pertanian yang dilatih di lapas, mereka dapat memiliki bekal yang bermanfaat ketika nantinya kembali ke masyarakat,” ujar Serasi.

Kalapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar, Robinson Peranginangin, turut memberikan apresiasi atas inisiatif Seksi Kegiatan Kerja dalam memberikan pelatihan keterampilan kepada warga binaan. Ia berharap program tanam jagung ini menjadi pengalaman berharga yang dapat mereka manfaatkan setelah menyelesaikan masa pidana.

“Semoga kegiatan ini dapat menjadi salah satu bekal positif yang mereka miliki saat mereka kembali ke tengah masyarakat kelak,” ujar Kalapas Robinson.

Kalapas menambahkan, kegiatan bercocok tanam diharapkan dapat meningkatkan keterampilan warga binaan serta menumbuhkan kemandirian dalam bidang pertanian. (indra/hm25)