Pematang Siantar, MISTAR.ID

Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, nasabah Pegadaian Pematang Siantar ramai-ramai menebus barang gadaian. Secara umum, para nasabah tersebut mayoritas menebus emas perhiasan mereka.

Kepala Pegadaian Cabang Pematang Siantar, Suryadi Mandala mengatakan, tren menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) adalah banyak nasabah yang melakukan penebusan.

“Karena barang perhiasan mau mereka pakai di Natal dan Tahun Baru,” ungkapnya kepada Mistar.id, Jumat (22/12/23).

Baca Juga: Obligasi Pemerintah AS Menguat, Harga Emas di Pegadaian Turun

Suryadi mengatakan, memasuki H-3 Nataru tren penebusan barang ini juga karena banyak nasabah yang sudah menerima tunjangan hari raya (THR) Nataru.

“THR sudah banyak yang cair, sehingga ada dana berlebih. Jadi, banyak nasabah cenderung menebus agar perhiasannya untuk dapat dipergunakan pada saat Nataru,” ujarnya.

Meskipun demikian, ungkap Suryadi, tren penebusan barang di Pegadaian Pematang Siantar mengalami minus pertumbuhan senilai Rp1,3 miliar secara month to day (mtd).

Baca Juga: Pemko Siantar Tiadakan Pesta Kembang Api Pergantian Tahun

Hal itu diakui Rini Panggabean, salah seorang nasabah PT Pegadaian Cabang Pematang Siantar. Ia mengaku melakukan penebusan barang setiap memasuki Nataru.

“Saat seperti inilah menebus barang perhiasan untuk dapat dipergunakan saat Natal dan Tahun Baru nanti,” ungkapnya.

Menurut dia, PT Pegadaian ialah tempat penyimpanan barang yang aman, karena semua barang yang digadaikan ke sana tidak pernah tertukar. (Abdi/hm22)