Pematangsiantar, MISTAR.ID

Alumni SMA Negeri 1 Pematangsiantar angkatan tahun 1980 hingga 2000 menggelar perayaan Paskah dan malam keakraban di Aula Siantar Hotel, Jalan W.R. Supratman, Kota Pematangsiantar, Sabtu (10/5/2025). Acara ini menjadi bagian dari rangkaian temu kangen lintas generasi sekaligus pemanasan menuju reuni akbar mendatang.

Mengangkat tema "Damai Sejahtera Kristus di Tengah Keluarga" (Yohanes 20:26) dan subtema "Dengan perayaan Paskah ini, alumni SMA Negeri 1 Pematangsiantar angkatan 1980–2000 bersama keluarga besar SMAN 1 hidup dalam damai sejahtera Kristus, menjadi keluarga yang saling mengasihi," kegiatan ini berlangsung penuh kehangatan dan kebersamaan.

Ketua Panitia Roy Ungkap Tampubolon, alumni tahun 1989, mengatakan acara ini merupakan lanjutan dari kegiatan serupa yang telah digelar di Jakarta pada 3 Mei lalu.

"Tujuannya untuk kembali bernostalgia sekaligus mempererat tali silaturahmi. Agar terus tetap kompak, para alumni SMA Negeri 1 lintas alumni ini, " ujarnya.

Sekretaris Panitia Girsang Nainggolan menambahkan bahwa antusiasme alumni yang hadir sangat tinggi, bahkan dari berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri. Menurutnya, perayaan ini juga menjadi ajang awal menuju pelaksanaan kongres dan reuni akbar yang direncanakan berlangsung pada akhir 2025 atau tahun 2026.

Menurut alumni 1989 itu, panggung kecil menjelang momen besar membuat mereka lebih mudah melacak dan menghubungi para alumni lainnya untuk turut serta dalam reuni akbar nanti.

"Dari seluruh daerah-daerah dari Pulau Sumatera hingga Jawa, ataupun pulau lainnya di Indonesia maupun luar negeri, semuanya kita undang untuk datang ke acara reuni akbar mendatang. Menjadi suatu kekuatan untuk membentuk Forum Komunikasi Alumni nantinya," katanya.

Sementara itu, Bendahara Panitia Meilda Hutabarat menekankan semangat kegiatan ini bukan hanya pada nostalgia, tapi juga pada kontribusi nyata bagi generasi penerus SMAN 1 Pematangsiantar.

"Jadi kami ingin men 'charge' para adik-adik sekarang untuk lebih siap masuk ke perguruan tinggi. Dengan bantuan bimbingan-bimbingan belajar ini sepertinya yang lebih utama, dibandingkan dengan lainnya," kata Meilda.

Meilda berharap alumni dan seluruh para pelajar SMA Negeri 1 Pematangsiantar menjadi sumber daya manusia memiliki intelektual tinggi dalam membangun Indonesia.

"Kita mau lebih banyak lagi bibit dari SMA Negeri 1 ini menjadi orang-orang hebat di pemerintahan. Terutama untuk mencerdaskan kehidupan bangsa," katanya. (yetty/hm)