Medan, MISTAR.ID
Menyikapi keberadaan sekitar 26,000 warga disabilitas yang tercatat dalam Daftar Pemilihan Tetap KPU, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin, menyampaikan apresiasinya kepada jurnalis yang memberikan masukan berdasarkan data terkait disabilitas.
“Kemarin juga kita melaksanakan hari disabilitas internasional. Saya sangat bahagia. Saya juga terharu karena banyak potensi masyarakat kita, anak-anak kita yang disabilitas punya potensi yang bagus. Karena itu kita punya kewajiban yang sama, mempunyai hak yang sama, kesetaraan yang sama dengan mereka. Namun bagaimana kita bisa memberdayakan mereka? Pemerintah Provinsi Sumatera Utara sangat konsen dan berkomitmen,” kata Hassanudin saat diwawancarai Mistar, di kantin, kantor Gubsu, Jumat (15/12/23).
Pj Gubernur menekankan bahwa kelompok disabilitas adalah bagian dari keluarga besar masyarakat Sumatera Utara.
Baca juga :Â Begini Tanggapan PPDI Sumut Terkait Fasilitas Disabilitas pada Pemilu 2024
“Mereka dilahirkan sebagai anugerah dari Yang Maha Kuasa, dan mereka punya potensi. Hidup kita ini seperti tools atau alat. Kita hanya tools bagi Tuhan. Sama seperti kalian, media yang bisa digunakan sebagai apa, saya sebagai apa, mereka juga sebagai apa. Itu kehendak Allah,” ujarnya.
Hassanudin menegaskan bahwa melihat potensi disabilitas adalah kewajiban bersama. Tugas bersama untuk melihat dan memberdayakan potensi mereka.
Baca juga :Â KPU Sumut Tak Fasilitasi Penyandang Disabilitas di Pemilu Legislatif 2024, Pengamat: Itu Pelanggaran
Inilah kewajiban semua pihak, sebagaimana diamanatkan sila kelima Pancasila, keadilan sosial dan pesan undang-undang, terutama pasal 34 yang menyatakan bahwa fakir miskin pun harus ditata.
“Kemarin, saya sangat senang melihat potensi mereka yang sungguh membahagiakan kita semua, para saudara, keluarga kita yang peduli baik secara fisik maupun materi,” pungkasnya. (hutajulu/hm18)
