5.5 C
New York
Friday, April 26, 2024

Pilgubsu 2024 Antara Ijeck dan Bobby, Ini Sosok Diunggulkan Pegiat Sosmed

Medan, MISTAR.ID

Pertarungan antara Bakal Calon (Balon) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) terus menjadi pusat perhatian di kalangan elit politik dan masyarakat.

Saat ini, muncul pandangan menyatakan bahwa Musa Rajekshah atau akrab disapa Ijeck, lebih disukai oleh masyarakat, dibandingkan Bobby Nasution yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Medan.

Pendapat tersebut didasarkan pada catatan prestasi, aktivitas dan latar belakang kedua figur potensial tersebut. Mantan Wakil Gubernur Sumut (Wagubsu) itu dinilai memiliki lebih banyak aspek positif dari ketiga hal tersebut.

Baca juga:Ketua KPU Sumut: NPHD Pelaksanaan Pilgubsu 2024 Sebesar Rp 705 Miliar

Ijeck dinilai memiliki rekam jejak yang cemerlang, selalu aktif berinteraksi dengan masyarakat, dan keluarganya memiliki kepopuleran yang tinggi di kalangan rakyat Sumut.

Menurut Pegiat Sosial Media (Sosmed), Ahmad Maulana, bahwa Ijeck sudah melakukan aktivitas-aktivitas melalui program-program sebelum menjadi Wagubsu. Popularitas itu bertahan dan terus bertingkat.

“Ijeck lebih dicintai oleh masyarakat Sumut. Semua orang tahu tentang rekam jejaknya yang bagus, aktivitasnya yang selalu dekat dengan kaum muda, kecintaannya pada ibadah, kedekatannya dengan berbagai agama dan etnis, serta kedermawanan keluarganya,” ungkap Ahmad, pada Jumat (5/4/24).

Dirinya juga memberikan tanggapannya terhadap isu ketidakbulatan keputusan DPP Partai Golkar dalam mengusung Ijeck sebagai Calon Gubernur. Menurut Maulana, Golkar akan salah langkah jika hanya mengusung Bobby karena pertimbangan sebagai menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal tersebut bisa memicu kebencian dari rakyat Sumut.

Baca juga:Sejumlah Tokoh Bakal Direkomendasikan GNPF Ulama Sumut di Pilgubsu 2024

“Saat ini, muncul berbagai meme yang mencerminkan kekhawatiran tersebut. Terdapat gambar Ijeck dengan tulisan ‘Selamatkan Golkar Sumut’, ‘Musa Rajekshah Satu-Satunya Calon Gubernur’ dan lain sebagainya. Ini menandakan adanya ketegangan di internal Golkar. Jika Bobby yang diusung, Golkar bisa mendapat kecaman di seluruh Sumatera Utara,” sebutnya.

“Rekomendasi saya adalah agar DPP Golkar memprioritaskan kader partainya sendiri. Terutama Ijeck sebagai Ketua DPD yang telah terbukti mampu meningkatkan jumlah suara dan membuat Golkar meraih kemenangan di Sumut. Ini akan lebih adil dan meningkatkan citra Golkar,” tambah Maulana.

Diketahui Ijeck telah membawa kemenangan bagi Golkar di Sumut, dengan meningkatkannya kursi DPRD Provinsi dari 15 menjadi 22 kursi, DPRD Kabupaten/Kota dari 184 menjadi 208 kursi dan DPR RI dari 4 kursi pada tahun 2019 menjadi 8 kursi pada tahun 2024.

Dinamika dalam Pemilihan Gubernur Sumut (Pilgubsu) masih terus berkembang. Dan hal ini menjadi sorotan nasional, karena keterlibatan keluarga Jokowi dalam kontestasi politik tersebut. (khairul)

Related Articles

Latest Articles