DPW Partai Nasdem Sumut Didesak Tindak Oknum Anggota DPRD Asahan yang Janji Bayar Suara
Pengacara Guntur Surya Darma saat melayangkan somasi ke Sekretariat DPRD Asahan. (f:saufi/mistar)
Asahan, MISTAR.ID
DPW Partai Nasdem Sumatera Utara (Sumut) didesak dapat menindak oknum anggota DPRD Asahan yang janji membayar suara pada Pemilu 2024. Sebelumnya, oknum anggota DPRD Asahan, inisial MIM disomasi Kuasa hukum dari Khaidir Nasution dan Laspor Sihotang, Guntur Surya Darma terkait dugaan telah menjanjikan membayar suara saat Pemilu 2024.
Kantor Hukum, Guntur Surya Darma didampingi rekannya yang melayangkan somasi ke Kantor DPW Partai Nasdem Provinsi Sumatera Utara (Sumut) meminta untuk ditindaklanjuti terkait internal partai dalam hal perjanjian oknum DPRD Asahan dengan kedua calon legislatif pada Pemilu 2024.
"Mengenai perjanjian pembayaran uang sesuai jumlah suara yang didapat kedua calon yang tidak terpilih dengan yang terpilih di pemilihan Kabupaten Asahan," ujarnya, Selasa (4/2/25).
Kepada Guntur Surya Darma, kliennya Laspor Sihotang dan khaidir Nasution menyampaikan oknum DPRD dari Partai Nasdem tersebut ingkar janji dengan jumlah suara yang tidak terpilih agar dibayarkan namun akhirnya tidak ditepati oknum DPRD Asahan yang terpilih tersebut.
"Kami, Kantor hukum Surya Darma, SH langsung memberitahukan surat somasi kami ke DPW Nasdem dan DPP Nasdem agar hal ini ditindaklanjuti di internal partai untuk memanggil dan memberikan etik kepada oknum DPRD Asahan yang terpilih itu," kata Guntur.
Menindaklanjuti itu, sambung Guntur, sebagai kuasa hukum klien korban ini harus serius disikapi Dewan Kehormatan Partai nantinya.
"Adapun perjanjian isi kesepakatan perjanjian sebelumnya yang telah bermaterai tersebut diantaranya terkait suara yang bersumber dari data penetapan KPUD Asahan suara akan dibayar kepada calon legislatif terpilih setelah dilantik menjadi anggota DPRD dihargai berdasarkan perjanjian senilai Rp50.000 per suara," sebutnya.
Guntur menyayangkan sikap dari Oknum DPRD Asahan, MIM yang tidak menunjukkan sikap kepemimpinannya.
Sementara itu, oknum Anggota DPRD Asahan, inisial MIM saat dikonfirmasi mempersilahkan awak media mempertanyakan ke Partainya.
"Konfirmasi saja sama orang partai wilayah tingkat II langsung pak," ucap MIM dalam pesan singkat. (saufi/hm18)