Monday, January 20, 2025
logo-mistar
Union
PERISTIWA

Siswa SD Tewas Diduga Dipukuli Abang Kelas, Sejumlah Saksi Diperiksa Polisi

journalist-avatar-top
By
Tuesday, July 4, 2023 12:58
8
siswa_sd_tewas_diduga_dipukuli_abang_kelas_sejumlah_saksi_diperiksa_polisi

siswa sd tewas diduga dipukuli abang kelas sejumlah saksi diperiksa polisi

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Pihak kepolisian belum bisa memastikan apa motif perundungan hingga menewaskan anak yang masih duduk dibangku kelas 1 SD bernama Ibrahim alias Baim.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, penyidik dari Polrestabes Medan telah mengambil langkah-langkah atas peristiwa kematian korban.

“Penyidik dari Polrestabes Medan sudah mengambil keterangan dari sejumlah saksi diantaranya kedua orang tua korban sendiri, pihak rumah sakit, sejumlah anak-anak yang melakukan perundungan dan tetangga korban,” kata Hadi, Selasa (4/7/2023).

Baca juga: Kasus Meninggal Anak SD di Binjai, Ini Penjelasan Kasat Reskim Polres Binjai

Menurut dia, kasus perundungan hingga menewaskan  warga Jalan Tengan Gang Buntu, Kecamatan Medan Kota ini sudah naik tahap penyidikan.

“Tapi karena ini melibatkan anak-anak yang sangat dibawah umur, tentu kita (penyidik) sangat berhati-hati dalam melakukan proses atau penanganannya,” katanya.

Kabid Humas Polda ini mengatakan, ada empat orang anak-anak yang sudah dimintai keterangan oleh penyidik.

“Anak sebanyak 4 orang yang sudah dimintai keterangan,” jawabnya.

Untuk motif sendiri, sambung Hadi, penyidik belum bisa memastikannya karena dalam menangani kasus itu perlu hati-hati.

Baca juga:Kasus Bullying Anak SD, Wali Kota Medan: Kegiatan Kurang Bagus harus Dihilangkan

“Kita (penyidik) belum bisa mendapatkan motifnya secara utuh karena proses penanganan harus berhati-hati karena ini melibatkan anak-anak yang masih membutuhkan bimbingan dan penanganan kasus ini tidak seperti menangani kasus orang dewasa. Ada SOP yang harus kita jalani dalam menangani kasus seperti ini. Sekali lagi saya sampaikan anak-anak ini sangat masih membutuhkan pendampingan,” terang dia.

Berita sebelumnya, seorang bocah yang masih duduk dibangku kelas 1 SD bernama Ibrahim alias Baim meninggal dunia yang diduga akibat dianiaya oleh abang kelas sekolahnya. Kasus kematian ini pun sudah ditangani oleh Polrestabes Medan. (sauth/m17)

journalist-avatar-bottomRedaktur Patiar Manurung