Friday, February 21, 2025
home_banner_first
PERISTIWA

Kuras Kolam Ikan, Dua Warga Kecamatan Batang Kuis Tewas Tersetrum

journalist-avatar-top
By
Rabu, 19 Februari 2025 17.27
kuras_kolam_ikan_dua_warga_kecamatan_batang_kuis_tewas_tersetrum

Jenazah korban tewas setelah dievakuasi dari dalam kolam tempatnya tersetrum. (f:ist/mistar)

news_banner

Deli Serdang, MISTAR.ID

Dua warga Kecamatan Batang Kuis ditemukan tewas tersetrum saat menguras kolam ikan di belakang rumah warga Desa Sidodadi Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang, Selasa (18/2/25).

Kedua warga yang ditemukan tewas yakni Rio Ramadhan (27) warga Dusun III Desa Sugiharjo dan Rosiadi (48) warga Dusun I Desa Sidodadi Kecamatan Batang Kuis.

Kedua korban diketahui sedang menguras kolam dan memperbaiki bekas tanggul kolam ikan di belakang rumah Rismawati Boru Bangun (32) Jalan Perhubungan Dusun I Desa Sidodadi Kecamatan Batang Kuis. Diduga Rio Ramadhan menyenggol mesin pompa air yang masih teraliri listrik.

“Saat korban Rio memegang kawat, korban satu lagi (Rosiadi) memegangi tepas sebagai penahan. Sehingga kedua korban tersengat listrik secara bersamaan,” ujar Kanit Reskrim Polsek Batang Kuis, Iptu Irfan Alma saat dikonfirmasi, Rabu (19/2/25).

Kedua korban tewas, lanjut Kanit Reskrim, sedang menguras dan memperbaiki bekas tanggul kolam ikan yang berlumpur dan digenangi air di belakang rumah Rismawati.

"Setelah diperiksa PLN ternyata mesin pompa air yang tidak terpakai di lokasi kejadian masih dialiri listrik. Nampak dari kabelnya yang masih terpasang dengan arus utama rumah,” tutur Irfan Alma.

Sebagian warga kemudian menghubungi petugas kepolisian. Personel Polsek Batang Kuis dan Inafis Polresta Deli Serdang yang mendapat kabar meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Petugas PLN telah memutus kabel mesin pompa air yang rusak tersebut dan gulungan kabelnya sudah diserahkan ke Polsek," ucap Iptu Irfan Alma.

Saat kejadian, lanjut Kanit Reskrim, kedua korban sedang mengikat tanggul pinggir kolam menggunakan penahan tepas dan diikat pakai kawat tebal.

"Kedua korban tewas sudah dikebumikan," ucap Iptu Irfan. (sembiring/hm18)

RELATED ARTICLES