Jakarta, MISTAR.ID

Timnas Indonesia tengah menghadapi tantangan berat dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dalam laga penting melawan China pada 5 Juni mendatang, dua pemain kunci, Marselino Ferdinan dan Maarten Paes, harus absen karena akumulasi kartu kuning. Keduanya sudah menerima kartu kuning pada laga lawan Bahrain di SUGBK, Selasa (25/3), yang merupakan kartu kuning kedua mereka pada kompetisi ini.

Maarten Paes sempat mendapat kartu kuning pada laga pertama melawan Arab Saudi, sedangkan Marselino merasakan nasib serupa pada laga perdana lawan Bahrain. Akibatnya, kedua pemain kiper andalan ini tidak akan ikut bertanding pada laga penting melawan China, memberikan dampak signifikan pada lini pertahanan Timnas Indonesia.

Meskipun kehilangan dua kiper andalan, skuad Garuda masih memiliki kedalaman pemain yang cukup untuk mengatasi situasi ini. Untuk posisi kiper, Emil Audero diprediksi akan mendapatkan kesempatan debut, dengan dukungan dari Ernando Ari dan Nadeo Argawinata sebagai opsi alternatif. Sementara itu, untuk posisi yang ditinggalkan Marselino, Rafael Struick, Eliano Reijnders, Egy Maulana Vikri, dan Witan Sulaeman siap turun sebagai pengganti yang potensial.

Saat ini, Timnas Indonesia menduduki posisi keempat Grup C dengan catatan sembilan poin, unggul tiga poin atas Bahrain dan China yang menempati posisi terbawah. Laga melawan China bukan hanya penting untuk perolehan poin, tetapi juga sebagai ujian bagi skuad yang harus beradaptasi dengan absennya dua pemain kunci. Pelatih dituntut untuk menyusun strategi terbaik agar skuad Garuda tetap kompetitif dan mampu memperbaiki posisi mereka dalam grup.

Laga mendatang akan menjadi momen krusial bagi Timnas Indonesia untuk menunjukkan kekuatan skuad dan kemampuan adaptasi menghadapi tantangan. Dengan semangat juang tinggi, harapan tumbuh bahwa bahkan dengan keterbatasan, Garuda mampu mengukir kemenangan penting menuju babak selanjutnya. (mtr/hm17)