Nias Barat, MISTAR.ID

Bupati Nias Barat, Eliyunus Waruwu SPt MSi langsung datang melakukan pemantauan ke lokasi Jembatan Sungai Oyo yang terputus, pada Rabu (5/3/2025).

Menanggapi putusnya jembatan tersebut, Eliyunus Waruwu menyampaikan bahwa pihaknya sudah koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara agar dapat segera dibangun Jembatan Darurat.

Selanjutnya, kata Eliyunus, pihaknya akan terus berupaya memastikan Jalur Logistik tetap aman. Untuk sementara ini dilakukan melalui Hilimbuasi, Lolowau, Hilimberuana'a Sirombu.

"Dinas Kominfo, wajib update kondisi dan perkembangan setiap satu jam," ujarnya.

Untuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial diharapkan agar menyediakan tenda, logistik penanganan kedaruratan kalau ada warga nias Barat yang mengungsi.

BPBD juga diharapkan mengkaji apakah Bencana Banjir di seluruh Nias Barat dapat dikategorikan sebagai bencana Daerah.

Pada kesempatan itu, Eliyunus mengucapkan terimakasih kepada Kapolres dan Dandim yang sudah memantau langsung di seberang jembatan meskipun tidak bisa koordinasi langsung, tetapi akan terus menjalin koordinasi untuk mencari solusi kedaruratan.

Mengenai pembangunan jembatan sungai Oyo, kata Eliyunus, informasi dari Gubernur Sumatera Utara jembatan sungai Oyo menjadi Prioritas Tahun 2025, karena anggarannya sudah tersedia sebesar sekitar Rp30 miliar.

"Diharapkan kepada masyarakat supaya bersabar dulu, berpikir tenang, jangan emosi, Pemerintah Daerah dan Provinsi sedang berupaya," tutupnya. (eze/hm27)