Tiga Jalur Program Cek Kesehatan Gratis untuk Masyarakat Indonesia
Ilustrasi. (f:ist/mistar)
Jakarta, MISTAR.ID
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI akan memulai program cek kesehatan gratis untuk seluruh masyarakat Indonesia pada 10 Februari 2025.
Program ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan dan menurunkan beban penyakit berdasarkan kelompok usia.
Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas, Maria Endang Sumivi, mengungkapkan bahwa program ini terbagi menjadi tiga jalur utama untuk memastikan pemerataan akses layanan kesehatan.
1. Jalur Pemeriksaan Gratis Ulang Tahun
Jalur ini ditujukan untuk masyarakat berusia 0-6 tahun dan 18 tahun ke atas. Mereka dapat memanfaatkan fasilitas cek kesehatan gratis pada hari ulang tahun hingga 30 hari setelahnya.
"Agar yang ulang tahun di akhir pekan tetap bisa mendapatkan pemeriksaan. Untuk masyarakat yang ulang tahun pada Januari-Maret 2025, program ini tetap dapat diakses hingga 30 April 2025," ujar Maria.
2. Jalur Pemeriksaan Gratis di Sekolah
Pemeriksaan kesehatan di sekolah difokuskan untuk pelajar berusia 7-17 tahun. Program ini dijadwalkan mulai Juli 2025 guna memastikan layanan kesehatan menjangkau anak usia sekolah tanpa membebani fasilitas kesehatan umum.
"Usia pelajar dipisah supaya beban fasilitas kesehatan lebih terdistribusi," kata Maria.
3. Pemerataan Berdasarkan Siklus Hidup
Kemenkes telah memetakan beban penyakit menurut kelompok usia, mulai dari bayi hingga lansia. Program ini merupakan langkah proaktif untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin.
Maria berharap masyarakat dapat memanfaatkan program ini tanpa rasa takut.
"Kadang masyarakat takut tahu status kesehatannya, padahal pemeriksaan dini sangat penting untuk menjaga kesehatan di masa depan," katanya. (cnn/hm25)