Jakarta, MISTAR.ID

Driver ojek online (ojol) akan menerima Bonus Hari Raya (BHR) tahun ini atau Tunjangan Hari Raya (THR). BHR ini sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan kinerja mereka, sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, yakni meminta perusahaan layanan angkutan berbasis aplikasi untuk memberikan tunjangan hari raya kepada mitra pengemudi.

Grab, salah satu aplikasi layanan ojol, mengumumkan kesiapan pelaksanaan perintah tersebut. Menurut Neneng Goenadi, Country Managing Director Grab Indonesia, bonus diberikan berdasarkan keaktifan mitra pengemudi, yang dinilai dari jumlah pesanan diselesaikan, tingkat penyelesaian pesanan, hari dan jam online, serta rating pengemudi.

"Layanan terbaik lahir dari dedikasi Mitra Pengemudi yang aktif menyelesaikan pesanan setiap hari. Program bonus ini dirancang untuk memberikan penghargaan yang adil sesuai dengan kontribusi dan pencapaian masing-masing Mitra," ujar Neneng dalam keterangan resmi, Senin (10/3/2025).

CEO & Co-Founder Grab, Anthony Tan, menambahkan bahwa bonus kinerja khusus ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi para driver dalam menyambut Hari Idul Fitri. Bonus tersebut merupakan dukungan tambahan yang tidak termasuk dalam manfaat rutin bagi pekerja sektor ekonomi informal.

Selain inisiatif dari Grab, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengimbau agar semua aplikator memberikan THR kepada pengemudi dan kurir online. THR atau BHR tersebut dihitung sebesar 20 persen dari rata-rata pendapatan bersih bulanan selama 12 bulan terakhir.

Menurut Yassierli, bonus ini harus diberikan kepada pengemudi yang produktif, termasuk mereka yang bekerja paruh waktu, dan disalurkan paling lambat tujuh hari sebelum Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

Kolaborasi antara pemerintah dan industri digital ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan para mitra pengemudi serta mendorong kinerja layanan ojol yang lebih optimal menjelang Hari Raya. (mtr/hm17)