Jakarta, MISTAR.ID
Direncanakan hari ini, pada Selasa (11/7/23) sekitar pukul 12.30 WIB, DPR RI bakal akan menggelar rapat paripurna, dengan agenda pengambilan keputusan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesehatan.
Anggota Komisi IX DPR, Saleh Daulay membenarkan agenda paripurna RUU Kesehatan itu, berdasarkan undangan yang mereka terima.
Paripurna bakal digelar di Gedung Nusantara II DPR. Direncanakan, pengesahan RUU Kesehatan itu dihadiri Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin.
Baca juga: RUU Kesehatan Dibahas, Jamin Perlindungan Data Pribadi Pasien
Kehadiran Budi Gunadi itu dipastikan oleh Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi. “Hingga saat ini baru beliau yang dikonfirmasi hadir, selain pejabat lainnya di Kemenkes,” sebutnya.
Pengesahan RUU Kesehatan diwarnai rencana aksi demo sejumlah organisasi profesi yakni, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) yang sejak awal menolaknya.
Kritikan terhadap RUU Kesehatan juga disampaikan Forum Guru Besar Lintas Profesi (FGBLP). Karena beranggapan RUU Kesehatan berisiko bagi stabilitas sistem kesehatan Indonesia.
Perwakilan FGBLP, Laila Nuranna, pada Senin (10/7/23) menyampaikan, sejumlah pasal dalam RUU Kesehatan tidak kondusif dan menunjukkan tak berpihak pada ketahanan kesehatan bangsa.
Baca juga: RUU Kesehatan Dibahas, Batasi Ruang Tenaga Kesehatan Asing
“Seperti pasal tentang organisasi profesi dan gampangnya tenaga kesehatan warga negara asing masuk ke Indonesia,” paparnya.
Guru Besar Tetap Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) itu mengatakan, pihaknya menyarankan agar pemerintah menunda pengesahan RUU Kesehatan menjadi Undang-Undang (UU). Juga merevisinya bersama tim pakar profesional dan semua pemangku kepentingan terkait. (tempo/antara/hm16)
